bakabar.com, BANJARMASIN - Neymar menganggap Piala Dunia 2022 di Qatar menjadi piala dunia terakhir.
Ia mengaku siap bermain semaksimal mungkin untuk bisa membantu Timnas Brasil meraih trofi keenam di Piala Dunia.
"Saya akan bermain seolah ini (Piala Dunia) adalah turnamen terakhir saya," kata Neymar, dikutip dari Goal, Minggu (13/11).
Baca Juga: Timnas Polandia Menanti Tuah Robert Lewandowski di Piala Dunia 2022 Qatar
“Saya berbicara dengan ayah saya. Kami selalu berbicara, untuk memainkan setiap pertandingan seolah itu adalah yang terakhir karena Anda tidak tahu apa yang akan terjadi besok," imbuhnya.
Sementara itu, Neymar juga mengaku tak bisa menjamin bahwa dia bisa mengikuti Piala Dunia berikutnya.
Terlebih, timnas Brasil akan melakukan perubahan di posisi pelatih menyusul Tite yang berniat mundur setelah Piala Dunia 2022.
“Saya tidak bisa menjamin bahwa saya akan memainkan Piala [Dunia] lagi. Sejujurnya saya tidak tahu. Saya akan bermain seperti ini yang terakhir. Mungkin saya akan memainkan yang lain, mungkin tidak. Itu tergantung," tambahnya.
"Apalagi akan terjadi perubahan pelatih bisa saja terjadi apalagi jika pelatih itu tidak menyukai saya," tegasnya.
Baca Juga: Jelang Piala Dunia 2022: Argentina Tak Khawatir dengan Kondisi Messi
Pelatih Brasil Tite akan mengundurkan diri setelah turnamen di Qatar dan penggantinya belum disebutkan.
“Saya sudah membangun sejarah panjang di tim nasional dan, yang pasti, saya ingin menyelesaikannya dengan baik,” tambah Neymar.
Neymar melakoni debut seniornya di timnas Brasil pada 2010 saat usianya baru 18 tahun. Saat ini, dia tercatat sudah memiliki 121 caps bersama timnas Brasil.
Jumlah penampilan Neymar kemungkinan bertambah karena dia masuk ke dalam skuad timnas Brasil untuk Piala Dunia 2022.