bakabar.com, BANJARMASIN - Media Thailand mendesak FIFA memberikan sanksi atas insiden laser yang dilakukan fan Malaysia.
Berlangsung di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Sabtu (7/1), Malaysia berhasil menang tipis 1-0 atas Thailand melalui gol M Faisal Halim pada menit ke-11.
Akan tetapi, kemenangan tuan rumah dinodai ulah negatif dari suporter mereka.
Fan Harimau Malaya kedapatan menembakkan laser kepada bek Thailand Pansa Hemviboon dan wasit Kim Dae Yong.
Media Thailand, Siamsport juga menyoroti aksi negatif fan Malaysia.
Insiden ini disebut bukan kali pertama dilakukan pendukung Malaysia kepada para pemain Thailand.
"Apakah akan didenda! Fan Harimau Malaya menembakkan laser kepada Pansa," bunyi judul artikel tersebut.
"Pertandingan ini berlangsung di hadapan suporter sepak bola Malaysia. Mereka menembakkan laser ke wajah Pansa Pansa Hemviboon, lini pertahanan timnas Thailand."
Siamsports juga menyebut, penembakan laser ke wajah para pemain Thailand juga pernah terjadi dua kali di stadion, yakni pada 2010 dan 2014.
Tak hanya itu, media Thailand tersebut juga menyinggung insiden penembakan laser fan Senegal ke wajah Mohamed Salah yang berujung sanksi FIFA.
"Hal yang sama terjadi ketika seorang fan Senegal menembakkan laser ke kapten Mesir Mohamed Salah pada babak adu penalti yang menentukan di leg kedua play-off Piala Dunia 2022 di Dakar."
"Insiden tersebut menyebabkan Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) memberikan sanksi. Senegal dilarang tampil dengan penonton satu pertandingan resmi dan juga didenda lebih dari 6 juta baht (Rp2,7 miliar)," tulis Siamsport.
Setelah menelan kekalahan menyakitkan di Kuala Lumpur, Thailand akan mencoba bangkit dan membalikkan keadaan saat menjamu Malaysia pada leg kedua semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Selasa (10/1).