bakabar.com, JAKARTA – Slovenia menjadi negara Eropa pertama yang mengumumkan berakhirnya status wabah virus ini di wilayahnya. Pemerintah Slovenia secara resmi menyatakan berakhirnya status wabah virus Corona di negaranya, pada Kamis (14/5) malam.
Keputusan pemerintah Slovenia ini diambil setelah negara itu mengkonfirmasi kurang dari 7 kasus baru virus Corona yang terjadi setiap hari, selama dua minggu terakhir ini. Sebelumnya, Slovenia menyatakan Corona sebagai wabah pada 12 Maret 2020 lalu.
“Slovenia telah menjinakkan epidemi ini selama dua bulan terakhir. Hari ini, Slovenia telah memiliki gambaran epidemiologi terbaik di Eropa,” kata Perdana Menteri, Janez Janza yang dikutip dari Reuters, Jumat (15/5/2020).
Adanya pernyataan ini pun sedikit melonggarkan beberapa peraturan dan kebijakan yang dilakukan Slovenia selama pandemi. Salah satunya, bantuan keuangan yang diberikan pada masyarakat dan perusahaan yang terdampak sampai akhir Mei ini.
Untuk warga asing yang menunjukkan gejala Covid-19, pemerintah tetap tidak akan mengizinkannya masuk ke Slovenia. Selain itu, karantina selama 14 hari akan tetap berlaku untuk pendatang, kecuali para pengangkut kargo dan diplomat.
Bagi warganya, pemerintah masih akan terus memberlakukan aturan dasar untuk mencegah adanya kemungkinan penyebaran infeksi virus Corona ini lagi.
Sumber: Republika
Editor: Muhammad Bulkini