bakabar.com, BANJARMASIN - Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Golkar melakukan koordinasi ke DPD Partai Golkar Kalsel, Jumat (3/11) malam.
Tujuannya untuk memperkokoh kekuatan dalam memenangkan Pemilu Serentak 2024.
Kepala Bapilu Pusat DPP Partai Golkar, Maman Abdurrahman diwakili Wakil Ketua Bapilu Pusat Golkar, M Arief Pahlevi menekankan, pertemuan dengan DPD Partai Golkar Kalsel beserta 13 kabupaten kota tidak memberikan arahan secara lengkap.
Ia memastikan 7 November akan diadakan work shop Bapilu di Jakarta. Nah, di work shop nanti akan disampaikanm arahan lebih terperinci.
Ditekankannya, pertemuan kali ini untuk memenuhi pencapaian kursi legislatif sebanyak 120 kursi.
Oleh karena itu, agar target-target tersebut bisa tercapai, diperlukan kinerja yang lebih agar kekuatan partai berjalan dengan baik.
Lanjutnya, Partai Golkar juga menaruh perhatian lebih kepada pemilih muda (generasi muda), mengingat dalam data yang didapat terdapat 72 juta atau sekitar 25 persen pemilih.
"Generasi muda menjadi salah satu target kita untuk dapat merebut suara," ujarnya.
Hal ini juga berkaitan erat dengan calon Wakil Presiden yang diusung Partai Golkar yaitu Gibran, dipilihnya Gibran sebagai pasangan yang mendampingi Prabowo (Calon Presiden) untuk mewakili generasi muda.
"Dengan hadirnya sosok muda seperti Gibran, generasi muda dapat terwakili untuk bisa berkiprah dan berkarya memberikan yang terbaik kepada masyarakat Indonesia," bebernya.
Sekretaris DPD Partai Golkar, H Supian HK mengucapkan terima kasih atas arahan yang diberikan Bapilu DPP Partai Golkar.
"Kami DPD Partai Golkar Kalsel bergerak terlebih dahulu untuk merapatkan barisan dalam meraih kemenangan," ujarnya.
Ia menjelaskan Ketua Bapilu DPD Partai Golkar Kalsel adalah H Puar Junaidi, sehingga setelah arahan Bapilu DPP Partai Golkar pada tanggal 7 November 2023 dapat langsung melakukan pergerakan.
"Setelah DPD Partai Golkar Kalsel melakukan pengarahan, selanjutnya Kabupaten Kota akan melakukan sosialisasi kepada tingkat paling bawah," jelasnya.
Lanjutnya, DPD Partai Golkar Kalsel juga mempersiapkan para saksi untuk mensukseskan terciptanya situasi aman dalam pemilihan. Sesuai arahan pusat saksi ditunjuk dua orang, akan tetapi hal itu boleh ditambah sebanyak-banyaknya.
"Saksi lebih banyak akan lebih baik untuk mengamankan suara partai," tekannya.