bakabar.com, BARABAI - Ribuan warga Kabupaten Hulu Sungai Tengah dilaporkan terserang Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) akibat polusi udara kabut asap dalam beberapa pekan terakhir.
Dinas Kesehatan HST mencatat, pada periode Agustus 2023, tercatat sebanyak 3.163 kasus warga terserang Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA).
Jika dibandingkan dengan periode Agustus 2023, warga yang terserang ISPA di HST pada periode September mengalami penurunan. Sebanyak 2.842 kasus warga HST yang terserang ISPA pada September 2023.
"Untuk penderita ISPA terbanyak itu kisaran umur 9-60 tahun, saat ini terdata ada sebanyak 1360 kasus," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan HST, Mursalin melalui Kabid P2P HST, Abdi Budiman, Jumat (6/10/23)
Abdi mengatakan untuk usia Balita 0-5 tahun penderita Pneumonia Balita sebanyak 83 Kasus dan Batuk Bukan Pneumonia sebanyak 497 Kasus.
"Untuk penderita ISPA umur 5-9 tahun tercatat sebanyak 202 kasus dan umur 60 Tahun keatas sebanyak 214 kasus. Disusul oleh data dari RSHD H Damanhuri Barabai sebanyak 486 kasus," tuturnya.
Untuk keseluruhan dari periode Januari hingga September 2023 total kasus ISPA di HST mencapai 20.541 kasus.
