bakabar.com, JAKARTA – Pengamat sepak bola, Kesit Budi Handoyo angkat bicara terkait dengan alasan mengapa Piala Dunia U-17 yang diselenggarakan di Indonesia sepi dari penonton.
Dia menilai, walaupun Piala Dunia U-17 menghadirkan negara yang memiliki sejarah di dunia sepak bola seperti Brasil, Inggris, Jerman dan Spanyol tersebut merupakan hal yang wajar.
Sebab, kata Kesit, Piala Dunia U-17 karena pada momentum tersebut dikategorikan kelompok umur dan secara keseluruhan pemain timnas Indonesia dan negara besar lainnya belum dikenal oleh publik.
Baca Juga: Klasemen Grup A Piala Dunia U-17: Ekuador Dipuncak, Indonesia Ketiga
“Walaupun hadir negara yang mempunyai nama besar dalam catatan sepakbola dunia seperti Brasil, Inggris, Jerman dan Spanyol, tapikan ini kelompok umur gitu ya di mana pemainnya belum kita kenal secara keseluruhan,” jelas Kesit saat dihubungi bakabar.com, Selasa (14/11).
Sehingga dengan alasan tersebut, Kesit menilai kurangnya antusiasme jumlah penonton Piala Dunia U-17 secara langsung di stadion merupakan hal yang wajar.
“Wajar kalau misalnya Piala Dunia U-17 itu kurang mengundang minat secara langsung orang berbondong ke stadion walaupun antusias menonton di layar kaca tinggi,” tuturnya.
Baca Juga: Skenario Timnas Indonesia U-17 Lolos 16 Besar Piala Dunia U-17
Selain itu, dirinya juga menambahkan bahwa antusiasme timnas Indonesia senior masih lebih tinggi jika dibandingkan dengan penonton Piala Dunia U-17.
"Untuk hadir ke Stadion, tentunya tidak sebesar penonton ketika Timnas senior kita main," pungkasnya.
Sehingga, bagi dirinya hal yang wajar bila penonton Piala Dunia U-17 itu sepi. Sebab, publik tidak mengenal beberapa pemain secara menyeluruh meskipun di ajang Piala Dunia sekalipun.
