bakabar.com, PALANGKA RAYA – Seusai mengikuti seleksi dan pemusatan latihan Timnas Putri Indonesia, Amanda Florentinae berharap mendapat panggilan lagi.
Rangkaian kegiatan seleksi dan pemusatan latihan Timnas Putri di Jakarta resmi berakhir, Rabu (31/3). Semua pemain dipulangkan, hingga pemanggilan berikutnya.
Itu termasuk Amanda Florentinae yang sudah kembali ke Palangka Raya, Kalimantan Tengah, setelah sekitar 10 hari mengikuti seleksi.
“Puji Tuhan lancar. Tidak cedera atau kendala lain yang bisa menggangu pemusatan latihan bersama Timnas Putri,” ungkap Amanda, Kamis (1/4).
Walau baru pertama kali mengikuti seleksi nasional, Amanda Florentinae tidak merasa minder atau terpinggirkan.
“Saya dapat cepat beradaptasi karena banyak diberitahun teman-teman lain. Saya juga banyak belajar dari pemain senior,” beber Amanda.
“Banyak hal yang dipelajari. Mulai dari teknik dan skill bermain, pemahaman strategi, ketahanan fisik, serta disiplin dan tanggungjawab dalam posisi,” tambahnya.
Sedianya seleksi dan pemusatan latihan Timnas Putri Indonesia sudah dimulai 8 Maret 2021 di Lapangan D Kompleks Gelora Bung Karno Senayan.
Namun dengan sistem keluar masuk yang diterapkan pelatih Rudy Eka Priyambada, Amanda baru bergabung di tengah-tengah pelaksanaan.
Gelandang Kalteng Putri ini bergabung bersama 5 pemain lain, yakni Indri Yulianti, Zhadya Aini Raysha Yushar, Echa Hanin Najwa dan Maura Adinda Malika.
Mereka menggantikan Marseli, Manda Prima, Leni Maharani, Serli Yuliani dan Nur Fajriah yang dipulangkan.
“Untuk jadwal pemusatan latihan berikutnya, kami tidak diberitahu hingga jadwal kepulangan ke daerah masing-masing,” jelas Amanda.
“Sekalipun keputusan akhir di tangan pelatih, tentu saya berharap dapat dipanggil kembali, sehingga bisa membela Timnas Indonesia,” tegasnya.
Menukil laman resmi PSSI, rangkaian seleksi dan pemusatan latihan ini merupakan persiapan menuju SEA Games 2021 di Vietnam yang berlangsung November hingga Desember.
Namun sebelumnya Timnas Putri Indonesia dijadwalkan bermain di beberapa kompetisi, seperti Jenesys Tournament di Jepang, serta Piala AFF U-16, U-19 dan Piala AFF senior putri.
