bakabar.com, KUALA KAPUAS – Pemkab Kapuas, Kalteng, terus berupaya untuk memajukan agrobisnis menuju agroindustri di daerah setempat.
Menurut Kepala Bappeda Kapuas Ahmad Muhamad Saribi upaya tersebut sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan jangka panjang mulai dari 20 tahun yang lalu sampai tahun 2024.
“Hal Ini nantinya akan dijembatani melalui program food estate, Pelabuhan Batanjung dan kawasan industri Batanjung dengan program strategis nasional,” ujarnya di Kuala Kapuas, Jumat (1/4).
Ahmad M Saribi mengatakan dalam RKPD Kapuas 2023 dan di tahun masa terakhirnya pimpinan Bupati Kapuas, adalah pemantapan sektor pertanian dan industri pengolahan menuju Kapuas yang maju, sejahtera dan mandiri.
“Dengan harapan melalui Pelabuhan Batanjung dan kawasan industri Batanjung menjadikan implementasi dan operasional menuju Kapuas agroindustri dan bisa berjalan modern dengan 1 kali panen padi 9 atau 10 ton pengahasilan,” katanya.
Saribi menambahkan, Pelabuhan Batanjung benar-benar akan didorong kemajuannya, selain menjadi pelabuhan pengumpul nasional juga akan menghandel 10 kabupaten kota yang ada di Kalimantan Tengah.
“Bahkan kita nantinya akan membangun jembatan dari Tabukan, Kabupaten Barito-Kuala Kalsel ke Muara Dadahup Kapuas-Kalsel. Jadi, dari Kalimantan Selatan juga bisa melawati akes ke Pelabuhan Batanjung tersebut,” pungkasnya.