bakabar.com, KUKAR – Seorang warga Tenggarong Seberang bernama Misran (41) yang melompat ke Sungai Mahakam akhirnya ditemukan pada Senin (11/1) sekira pukul 07.40 wita. Jasadnya mengambang sejauh 14 kilometer dari lokasi pertama ia melompat, yakni di sekitar Pulau Kumala, Tenggarong.
Penemuan jasad Misran bermula dari informasi warga sekitar yang melihat adanya sosok mayat mengapung tersangkut di kapal dalam keadaan telungkup. Tim SAR yang menerima informasi tersebut langsung menuju lokasi penemuan untuk memeriksa korban.
Saat diperiksa, rupanya jasad tersebut merupakan jasad Misran yang melompat ke Sungai Mahakam pada Sabtu (9/1).
“Tim SAR Gabungan menerima informasi dari warga bahwa di sekitar Pulau Kumala mereka melihat sosok mayat di Sungai Mahakam. Tim pun bergegas menuju lokasi dan memastikan jasad tersebut adalah korban yang sedang dicari,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan (Basarnas Kaltim), Melkianus Kotta.
Tim SAR Gabungan pun tiba di lokasi penemuan dan berhasil melakukan evakuasi terhadap korban. Korban kemudian dibawa ke rumah duka di kawasan Kelurahan Loa
Tebu, Kutai Kartanegara. Dengan ditemukannya korban, operasi SAR pun resmi ditutup.
“Ditemukannya korban, operasi SAR diusulkan untuk ditutup dan seluruh unsur SAR Gabungan dikembalikan ke kesatuannya masing-masing dan dilanjutkan dengan kesiapsiagaan,” ungkapnya.
