bakabar.com, JAKARTA - Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor mengungkapkan pelaksanaan pasar murah bertujuan untuk menstabilkan harga bahan pokok di Kalsel selama bulan Ramadan 1444 Hijriah.
“Dilaksanakannya pasar murah ini untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau,” ucap Sahbirin saat mengunjungi pelaksanaan pasar murah di Kota Banjarbaru, Senin (17/4).
Sahbirin menuturkan, pelaksanaan pasar murah tersebut sebagai wujud nyata Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk memastikan harga bahan pokok tetap terkendali.
“Program pasar murah ini sangat tepat kami adakan, dengan stabilnya harga maka daya beli masyarakat juga meningkat,” katanya.
Baca Juga: Jaga Stabilitas Harga, DisperindagkopUKM Magelang Gelar Pasar Murah
Ia berharap, pasar murah yang diadakan sekali setahun ini dapat membangun kebersamaan pemerintah setempat untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat. Sahbirin juga menginstruksikan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kalsel dan instansi terkait agar terus bersinergi dan berkolaborasi.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan Syamsir Rahman menyampaikan kegiatan pasar murah di Banjarbaru kali ini dibuka sebanyak 32 stan.
“Stan jualan diisi para pedagang beras, telur, minyak serta layanan penukaran uang baru,” ucap Syamsir.
Syamsir menuturkan, pasar murah di halaman Dinas Pertanian dan Ketahanan Kalsel tersebut hanya diadakan hari ini. Ia mengungkapkan antusias masyarakat setempat cukup tinggi dan diperkirakan dagangan di stan akan habis dalam hitungan jam.
Baca Juga: Sambangi Pasar Murah Cilincing, Mendag Zulhas Pastikan Harga Pangan Murah
Salah satu warga Kota Banjarbaru Dian Novianti (24) mengatakan, sangat terbantu dengan program pasar murah tersebut.
“Harganya murah daripada yang di pasar, lumayan untuk memenuhi kebutuhan hari raya nanti,” katanya.