bakabar.com, BEKASI - Para Pelaku Curanmor sepada motor sempat beraksi di Jalan Cikunir Raya Gang Haji Abas, Jakamulya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi pada Selasa (7/2) sekitar pukul 21.00 WIB.
Korban Hakim Prawiro (31) yang baru sampai rumahnya setelah perjalanan keluar kota. Saat itu ia masih melihat kendaraan roda dua miliknya terparkir di garasi rumah.
Hakim kemudian naik keatas rumah karena ingin membersihkan tubuhnya setelah perjalanan dari luar kota.
"Saya pulang dari luar kota, motor masih di sini, setelah saya naik mau mandi," kata Hakim saat ditemui awak media, Kamis (9/2).
Baca Juga: Mencuri di 23 TKP, Residivis Curanmor Dihadiahi Timah Panas
Setelah selesai mandi, Hakim merasa kaget karena melihat motor miliknya sedang ingin dibobol oleh para pelaku curanmor.
"Sekitar 15 menit setelah selesai mandi saya turun. di depan kaca ini saya ngeliat orang lagi ngotak ngatik motor ini," ujar Hakim.
Aksi para curanmor itu gagal karena Hakim langsung mengejar para pelaku. Ketika di jalan yang tidak jauh dari rumah, dirinya sempat ditodongkan senjata api (senpi) yang dibawa para pelaku.
"Pas itu langsung saya kejar ternyata nyampe gang ini hampir kena terus dia nodongin senjata api," tutur Hakim.
Baca Juga: Sepanjang 2022 Polrestabes Medan Selesaikan 6.693 Kasus, Tertinggi Kasus Curanmor
Dia menyebut beberapa warga setempat membantu dirinya untuk mengejar para curanmor itu, akan tetapi usaha itu gagal karena para pelaku juga menodongkan senpi.
"Iya ada warga itu coba ngalangin dua atau tiga orang (pelaku), tetap mereka juga nodongin senpi ke warga," ujar Hakim.
Hakim menyebut dalam kejadian itu para pelaku berjumlah empat orang dengan menggunakan dua sepeda motor.
Baca Juga: Kepergok Saat Curanmor di Kebon Jeruk, 2 Orang Pelaku Babak Belur Dihajar Warga
Dia juga mengamankan barang bukti kunci leter T yang digunakan para pelaku untuk membobol kontak motor hakim.
"Ada kunci T nya jatuh di depan gerbang," ujarnya.
Dia berharap atas kejadian ini pihak kepolisian agar lebih meningkatkan patroli di wilayahnya. Agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.
"Patroli tolong ditingkatkan lagi," pungkasnya.