bakabar.com, JAKARTA - Kapolda Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kapolda Kalimantan Tengah (Kalteng) digeser dalam mutasi pejabat Polri yang dilakukan pada Sabtu (14/10) kemarin.
Mutasi tertuang dalam telegram nomor ST/2360/X/KEP/2023 yang memuat sejumlah pergeseran jabatan perwira tinggi hingga perwira menengah Polri.
Semula Kapolda Kalimantan Timur yang dijabat Irjen Pol Imam Sugianto, kini digantikan Irjen Nanang Avianto yang sebelumnya menjabat Kapolda Kalimantan Tengah.
Baca Juga: Kapolda Kalteng Didesak Bertanggung Jawab Imbas Kematian Warga Seruyan
Irjen Imam Sugianto didapuk menjadi Kapolda Jawa Timur. Sedangkan Kapolda Kalimantan Tengah kini dijabat Irjen Djoko Poerwanto yang sebelumnya Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB).
Jabatan yang ditinggalkan Irjen Djoko Poerwanto lalu diisi Irjen Pol Umar Faroq. Kemudian Kapolda Bangka Belitung Irjen Pol Yan Sultra digantikan Irjen Tornagogo Sihombing yang semula menjabat Wakil Irwasum Polri.
Baca Juga: Kapolri Pastikan Tewasnya Walpri Kapolda Kaltara Diusut Secara Ilmiah
Kapolda Banten Irjen Rudy Heriyanto juga akan digantikan Brigjen Abdul Karim.
Baca Juga: Kapolda Kaltim Didesak Bongkar Aparat Bekingi Tambang Ilegal di IKN
Bahkan sekaliber jabatan Dankorbrimob Polri juga terkena mutasi. Komjen Pol Anang Revandoko akan memasuki masa pensiun, sedangkan posisinya akan diisi Wadankorbrimob Irjen Pol Imam Widodo.
Menurut Asisten Bidang Kapolri bidang SDM, Irjen Pol Dedi Prasetyo menerangkan, mutasi pejabat Polri merupakan hal alamiah yang ditujukan demi peningkatan kinerja.
Baca Juga: Terseret Skandal Ismail Bolong, Eks Kapolda Kaltim Malah Promosi, Pengamat: Aneh
"Mutasi jabatan proses alamiah dalam organisasi. Dalam rangka meningkatkan kinerja, promosi dalam pembinaan karier, tour of duty and area, dan dalam rangka mempersiapkan pengamanan pemilu secara awal," pungkasnya.