Bandara Internasional Syamsudin Noor

Mulai Dikebut! Proyek Jalan Baru Bandara Syamsudin Noor di Banjarbaru

Masyarakat tak perlu lagi muter-muter untuk menuju Bandara Syamsudin Noor. Sebab, jalan baru menuju bandara internasional di Banjarbaru itu mulai dikebut.

Featured-Image
Jalan baru menuju Bandara Internasional Syamsudin Noor mulai dikerjakan. apahabar.com/Hasan

bakabar.com, BANJARBARU - Sebentar lagi masyarakat tak perlu lagi muter-muter untuk menuju Bandara Syamsudin Noor. Sebab, jalan baru menuju bandara internasional di Banjarbaru itu mulai dikebut.

Termasuk dalam mempersiapkan Detail Engineering Design (DED), megaproyek tersebut sepenuhnya ditangani Pemprov Kalimantan Selatan.

"Yang mengusulkan juga Pemprov Kalsel. Hanya lokasi yang berada di Banjarbaru," papar Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel, Azan SY Muaz, Rabu (30/8).

Baca Juga: Pengelola Bandara Syamsudin Noor Pastikan Kabut Asap Tak Ganggu Penerbangan

Pekerjaan dilakukan lewat instruksi presiden (Inpres), bukan melalui skema anggaran pembangunan dan belanja negara (APBN).

Meski sama-sama bersumber dari pemerintah pusat, terdapat perbedaan antara Inpres dengan ABPN. Misalnya, kalau bersumber dari APBN, kewenangan atas aset dimaksud dimiliki kementerian.

Pendapatan Anjlok 50%, Nih Siasat Bisnis Baru Bandara Syamsudin Noor
Bandara Internasional Syamsudin Noor berlokasi di Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Foto: Dok.bakabar.com

Sementara aset yang didanai Inpres akan dikembalikan ke provinsi, meski dikerjakan oleh unit pelaksana teknis kementerian.

Baca Juga: Kabut Asap, Pengelola: Tak Ganggu Penerbangan di Bandara Syamsudin Noor

"Dengan demikian, pemeliharaan atau perawatan ditangani provinsi," imbuhnya.

Pembebasan lahan diklaim sudah dibayarkan semua. Pun sebagian bangunan yang masih berdiri di lokasi pekerjaan, juga telah dirobohkan.

"Pembebasan lahan sudah berlangsung sejak tiga tahun lalu. Alhamdulilah sudah clear," tukas Azan.

Keberadaan jalan baru akan membuat akses menuju Bandara Syamsudin Noor lebih mudah. Masyarakat juga tidak lagi melewati jalan gang atau kompleks perumahan.

"Semoga bisa mempermudah warga dan bisa menumbuhkan perekonomian Kalsel," harap Azan.

Editor
Komentar
Banner
Banner