Mengakomodasi Produk UMKM

Minimarket Khusus Menjual Produk Sari Organik

Bisnis minimarket sehat semakin menjajikan, karena masyarakat yang semakin sadar kesehatan

Featured-Image
Owner Sari Organik, Sari Dewi Sunarya (Foto: apahabar.com/Gabid Hanafie)

bakabar.com, JAKARTA – Minimarket sehat Sari Organik yang didirikan Sari Dewi Sunarya pada 2019, semula berawal dari keresahannya mencari produk makanan yang cocok untuk anaknya yang mengalami berkebutuhan khusus (ABK).

“Terutama untuk produk gluten free, yang kebanyakan impor dan mahal,” ujarnya kepada bakabar.com di Bogor, Jumat (14/10).

Berangkat dari persoalan tersebut, Sari memulai bisnis minimarket sehat secara online untuk kebutuhan orangtua yang memiliki anak yang berkebutuhan khusus.

Baca Juga: Jasa Parkir Menjamur di Sekitar Stasiun KRL: Sampai Rela Bongkar Rumah!

Tanpa disangka, bisnis yang dimulai pada awal pandemi tersebut semakin diterima oleh para pelanggannya. Sebab, pandemi Covid-19 membuat masyarakat semakin melek dan sadar pentingnya mengonsumsi makanan sehat.

“Dari situ target pasarnya bergeser dari dari anak ABK kemudian terbuka untuk masyarakat umum,” ucapnya.

Sukses minimarket online, ekspansi buka toko

Sukses dengan minimarket online, Sari memberanikan diri untuk membuka toko fisik pada akhir 2019. Toko fisik dinilainya perlu, karena banyak konsumen yang semakin jeli dengan isi kandungan pada kemasan produk.

Demi menjaga kepercayaan konsumen itulah, Toko Sari Organik berdiri di Superindo Padjajaran Lantai Dua, Kota Bogor.

Di toko miliknya banyak menjual produk-produk UMKM. Sebab, banyak produk impor yang menetapkan harga yang sangat tinggi. Sedangkan produk UMKM memiliki harga yang lebih murah dengan kualitas yang dapat bersaing.

Baca Juga: UMKM Bingung Mengelola Keuangan, Gunakan Konsep 4P untuk Memulai Usaha

“Produk murah bisa mendorong orang untuk menggunakan produk sehat,” ujar Owner Sari Organik.

Selain harga yang lebih murah, imbuh Sari, produk UMKM bisa memangkas biaya distribusi. Sebab, tidak perlu berurusan dengan proses keluar masuk barang dari luar negeri.

Adapun kebanyakan produk lokal yang ditawarkan berasal dari Bogor.

“Sekarang banyak produk lokal yang bisa bersaing, jadi kenapa harus yang impor kalau yang lokal lebih bagus,” ucapnya.

Sejumlah produk unggulan yang sebagian besar berasal dari produk UMKM yang dijual di Toko Sari Organik. (Foto: bakabar.com/Gabid Hanafie)
Sejumlah produk unggulan yang sebagian besar berasal dari produk UMKM yang dijual di Toko Sari Organik. (Foto: bakabar.com/Gabid Hanafie)

Produk sehat unggulan

Minimarket sehat Sari Organik menjual produk sehat unggulan seperti tepung gluten free, biskuit sehat, daging ayam organik, daging sapi organik, bubuk cokelat gluten free, mie sehat, madu.

Produk madu lokal menjadi salah satu produk unggulan yang paling laris. Sebab, selama masa pandemi Covid-19 konsumsi madu digunakan untuk menambah daya tahan tubuh.

Baca Juga: Sebuah Keinginan, Virtual Expo 2023 Berkonsep Metaverse

Madu lokal Indonesia memilki keunggulan seperti memiliki kandungan yang lebih baik. Letak Indonesia di wilayah tropis, yang membuat kualitas madu Indonesia lebih bagus dibandingkan madu impor.

“Jika ada produk lokal yang efeknya lebih baik kenapa tidak kita gunakan. Sekalian majuin UMKM Indonesia,” tuturnya.

Melalui bisnis minimarket sehat, Sari Organik, Sari berharap bisa mengajak lebih banyak orang untuk mengonsumsi produk organik.

“Untuk mematahkan stigma makanan sehat itu tidak enak dan mahal,” tutupnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner