bakabar.com, TENGGARONG - Desa Tanjung Batu yang berada di wilayah Kecamatan Tenggarong Seberang, menjadi salah satu dari 24 desa mandiri di Kutai Kartanegara (Kukar).
Pencapain ini berhasil diraih setelah Pemerintah Desa (Pemdes) Tanjung Batu berhasil menghadapi sejumlah tantangan dalam pembangunan infrastruktur dan pengembangan desa.
Salah satu upaya yang dilakukan pihak Pemdes Tanjung Batu ialah pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di desa. Hal ini dilakukan dengan pelatihan kewirausahaan dan pengembangan ketahanan pangan.
Baca Juga: Plt Kepala Bappeda Kukar Minta Seluruh OPD Percepat Realisasi Anggaran APBD-P
Kepala Desa Tanjung Batu, Husniansyah mengaku bahwa pihaknya juga sangat terbantu oleh program Kukar Idaman dalam membantu mengatasi persoalan dalam pengembangan desa.
"Selain itu, infrastruktur desa, seperti konektivitas jalan, juga telah ditingkatkan," ungkapnya, Jumat (13/10).
Husniansyah menegaskan pentingnya perhatian dari pemerintah daerah dalam pengembangan infrastruktur, terutama dalam meningkatkan aksesibilitas jalan yang dapat mendukung potensi wisata di Desa Tanjung Batu.
Apalagi, Desa Tanjung Batu juga telah ditetapkan sebagai lokus pengembangan kawasan cadangan pangan strategis nasional. Menariknya pengembangan kawasan cadangan pangan strategis nasional di Desa Tanjung Batu tersebut dikelola langsung oleh masyarakat.
Baca Juga: Permudah Akses Antar Desa, Kecamatan Sembulu Percepat 14 Proyek Perbaikan Jalan
Dengan kolaborasi beberapa pihak, mulai dari TNI melalui Kodim 0906/KKR, Pemkab Kukar, Pemerintah Desa Tanjung Batu, serta dukungan dari pelaku dunia usaha yang ada di Tenggarong Seberang, mereka kini semakin mandiri.
Untuk memaksimalkan potensi pertanian di desa tersebut, setidaknya ada 460 hektare lahan yang menjadi kawasan pengembangan cadangan pangan nasional.
Ratusan hektare lahan tersebut tak hanya menjadi persawahan padi. Ada pula tanaman hortikultura seperti jahe, cabai dan juga budidaya perikanan di kawasan tersebut.(ADV/Diskeminfo Kukar).
