Tak Berkategori

Melihat Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Tabalong, Antusiasme Warga Makin Meningkat

apahabar.com, TANJUNG – Program vaksinasi Covid-19 terus digenjot Pemerintah Kabupaten Tabalong bersama TNI dan Polri. Antusiasme…

Featured-Image
Warga Tabalong makin antusias mengikuti program vaksinasi Covid-19. Foto – apahabar.com/Muhammad Al-Amin.

bakabar.com, TANJUNG – Program vaksinasi Covid-19 terus digenjot Pemerintah Kabupaten Tabalong bersama TNI dan Polri.

Antusiasme warga untuk divaksin kini makin meningkat. Itu terlihat dari setiap pendaftaran yang selalu banyak diburu warga.

Seperti halnya di wilayah Kecamatan Tanjung. Walaupun pelaksanaan vaksinasi terus berjalan, hingga saat ini ribuan warga masih menunggu jadwal untuk divaksin Covid-19.

“Dari data yang ada sekitar dua ribu warga terdaftar masih menunggu giluran untuk divaksin,” kata Camat Tanjung, Arianto.

Sementara itu, warga yang mendaftar pada program Gerai Vaksin Presisi Polres Tabalong yang belum disuntik juga ribuan jumlahnya.

Dari data yang didapat dari Kepala Seksi Kedokteran dan Kesehatan (Sidokkes) Polres Tabalong, Aiptu Syarif Riswandi, jumlah warga yang menunggu divaksin mencapai 8 ribu orang

Sedangkan masyarakat yang telah disuntik vaksin melalui program Gerai Vaksin Presisi Polres Tabalong dari bulan Juni hingga saat ini berjumlah 18.621 orang.

Sementara di wilayah Kecamatan Murung Pudak, meski pihak Kecamatan dan Puskesmas juga melakukan vaksinasi berkeliling, masih banyak warga yang telah mendaftar masih menunggu jadwal disuntik.

“Ada 2.700 warga saat ini mengantre jadwal untuk disuntik vaksin Covid-19,” kata Camat Murung Pudak, Rahmatullah Putra Perdana.

Masih banyaknya warga yang menunggu mendapatkan vaksin terkadang karena masalah ketersediaan vaksin. Kadang-kadang karena yang sebelumnya sudah menerima vaksin pertama dan sudah masuk vaksin kedua itu harus didahulukan.

Selain itu, ada juga kemampuan tenaga petugas vaksinasi yang rata-rata per hari mampu menyuntikkan vaksin hanya kurang lebih 200 orang, sehingga perlu digilir. Terkadang pada saat vaksinasi kedua, stok vaksin tidak tersedia.

“Tapi insyaallah ke depan ini banyak tersedia vaksin, tinggal mengatur jadwalnya saja lagi,” jelas Putra.

Belakangan ini, upaya mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok (head immunity) juga dilakukan Kamar Dagang Industri (Kadin) setempat.

Dari seribu dosis pertama vaksin Covid-19 yang mereka sediakan, semuanya terpakai, bahkan tidak cukup. Sebab warga yang mendaftar jumlahnya 1.500 orang.

Sementara itu, berdasarkan data Satgas Covid-19 Kabupaten Tabalong per 22 September 2021, dari sasaran 190.999 orang, realisasi vaksinasi dosis pertama sebanyak 53.026 orang, dosis kedua 27.650 orang dan realisasi dosis ketiga, khusus tenaga kesehatan, sebanyak 969 orang.

Vaksinasi tenaga pendidik, masuk sasaran petugas pelayan publik dari sasaran 7.095 orang, realisasi vaksinasi pertama 5.734 orang, realisasi vaksinasi kedua 5.000 orang.

Vaksinasi masyarakat umum, sasaran 121.804 orang, realisasi vaksinasi pertama 23.882 orang, realisasi vaksinasi kedua 8.708 orang.

Vaksinasi remaja, sasaran 24.149 orang, realisasi vaksinasi pertama 1.429 orang dan realisasi vaksinasi kedua 235 orang.

Di masa pandemi Covid-19 ini sebagai upaya mencegah meluasnya penyebaran Covid-19 di Tabalong, semua pihak diimbau untuk mematuhi Perbup No 18 Tahun 2021 Perubahan atas Perbup No 26 Tahun 2020 tentang pedoman pelaksanaan peningkatan protokol kesehatan Covid-19 dalam tatanan masyarakat yang produktif dan aman di daerah ini.

Terus tingkatkan penerapan protokol kesehatan Covid-19 dengan menerapkan 3M, memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan menjaga jarak. Ditambah dengan menjauhi kerumunan dan membatasi mobilitas.



Komentar
Banner
Banner