bakabar.com, JAKARTA - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan secara bersamaan dideklarasikan oleh dua partai politik (parpol) sebagai calon presiden (capres) yang bakal diusung dalam Pilpres 2024.
Anies resmi diumumkan oleh Partai NasDem sebagai capres. Pengumuman itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta Pusat, pada Senin (3/10) kemarin.
Di saat yang sama, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi mendukung Ganjar dalam Pemilu 2024. PSI memilih putri kedua Presiden ke-5 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid untuk mendampingi Ganjar.
Lantas, bagaimana elektabilitas Ganjar dan Anies dalam 1 hingga 3 bulan belakangan?
Melansir CNNIndonesia.com berikut hasil survei lima dari lembaga:
Survei Indikator Politik Indonesia
Berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia tentang capres yang digelar pada September 2022, elektabilitas Ganjar lebih unggul dari pada Anies.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan Ganjar berada di posisi puncak dengan elektabilitas 29 persen. Sementara Prabowo berada di posisi kedua dengan 19,6 persen dan Anies di posisi ketiga dengan 17,4 persen.
Survei Charta Politika
Survei Charta Politika pada September 2022 menunjukkan elektabilitas Ganjar Pranowo berada di posisi puncak bursa capres 2024, yakni sebesar 31,3 persen.
Sementara Anies Baswedan menempati posisi tiga dengan elektabilitas sebesar 20,6 persen. Anies masih kalah dengan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto berada di posisi dua dengan elektabilitas 24,4 persen.
Survei SMRC
Hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) pada Agustus 2022 menyatakan elektabilitas Ganjar lebih tinggi ketimbang Anies. Dalam simulasi terbuka, Ganjar bahkan unggul dari Presiden Joko Widodo. Ia berada di posisi teratas andai Pilpres digelar saat ini dengan elektabilitas mencapai 17,6 persen.
Di bawah Ganjar ada Prabowo Subianto dengan 12,6 persen, Jokowi dengan 12,5 persen, Anies 9,1 persen dan Ridwan Kamil dengan 4,3 persen.
Survei LSI
Hasil survei dari Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada Agustus 2022 menunjukkan Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas tertinggi sebagai kandidat capres 2024 dengan nilai elektabilitas mencapai 24,5 persen. Sementara elektabilitas Anies berada di posisi ketiga dengan nilai 19,3 persen.
Survei CSIS
Hasil survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS) pada Agustus 2022 menempatkan Anies Baswedan sementara unggul dalam simulasi duel elektabilitas melawan Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.
Dalam simulasi duel melawan Ganjar, Anies unggul dengan elektabilitas mencapai 47,8 persen. Ia menang dengan selisih empat persen dari Ganjar yang mengantongi 43,9 persen. Sementara dengan Prabowo, Anies juga unggul dengan elektabilitas mencapai 48,6 persen. Selisih sekitar enam persen dengan Prabowo yang mengantongi 42,8 persen.
Namun, dalam simulasi tiga nama, elektabilitas Ganjar mencapai 33,3 persen. Disusul Prabowo di peringkat kedua dengan 27,5 persen, dan Anies di posisi ketiga dengan 25,7 persen.