bakabar.com, JAKARTA - Chelsea resmi menunjuk Mauricio Pochettino sebagai pelatih baru. Kepastian itu diumumkan oleh pihak manajemen klub pada Senin (29/5) malam waktu setempat.
Pochettino, yang pernah menjadi melatih Tottenham dan Paris Saint-Germain setuju menandatangani kontrak selama dua tahun di Stamford Brigde dengan opsi perpanjangan satu tahun.
Pelatih berusia 51 tahun itu akan memulai tugasnya pada 1 Juli jelang laga tur pramusim Chelsea ke Amerika Serikat.
Terpilihnya Pochettino sebagai pengganti Frank Lampard ditentukan oleh direktur olahrag klub, Paul Winstanley dan Laurence Stuart.
Baca Juga: Menang 4-1 dari Chelsea, Manchester United Kembali ke Liga Champions
"Pengalaman Mauricio, standar keunggulan, kualitas kepemimpinan, dan karakter akan membantu Chelsea Football Club dengan baik saat kita bergerak maju," tulis pernyatan bersama Winstanley dan Stuart di laman resmi klub.
"Dia adalah pelatih pemenang, yang telah bekerja di level tertinggi, di berbagai liga dan bahasa. Etosnya, pendekatan taktis dan komitmennya untuk pengembangan semuanya menjadikannya kandidat yang luar biasa," lanjut pernyataan tersebut.
Chelsea juga mengonfirmasi asisten pelatih Jesus Perez dan Miguel D'Agostino, serta pelatih kiper Toni Jimenez tetap membantu Pochettino melatih pasukan The Blues di musim depan.
Pochettino memliki beban berat untuk mengembalikan performa terbaik Chelsea, setelah mengalami kegagalan di musim 2022/2023.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris : MU dan Arsenal Menang, Juara Liga Malah Kalah
The Blues finis di posisi 12 klasemen Premier League, memecat Thomas Tuchel dan Graham Potter, sebelum menunjuk kembali Frank Lampard sebagai pelatih sementara.
Hasil akhir itu merupakan peringkat terendah Chelsea di Liga Inggris sejak tahun 1994.
"Tim olahraga melakukan proses yang rajin dan bijaksana yang dibanggakan oleh Dewan [petinggi klub]. Kami senang Mauricio akan bergabung dengan Chelsea," kata pemilik klub Todd Boehly.
"Mauricio adalah pelatih kelas dunia dengan rekam jejak yang luar biasa. Kami semua menantikan kehadirannya," tutup Boehly.
