bakabar.com, KOTABARU – Pengetatan jalur keluar masuk orang terus dilakukan Satuan Tugas (Satgas) di wilayah perbatasan Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Hal itu dilakukan sejak Kotabaru menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level IV hingga saat ini.
Camat Pamukan Barat, Gusti Wahid, memastikan pengetatan terhadap keluar dan masuk orang terus dilakukan di wilayah perbatasan.
Posko telah didirikan di perbatasan Sengayam-Pamukan Barat. Wilayah ini tepat berbatasan langsung dengan Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Tim tergabung dalam Satgas terus berjibaku bahu-membahu melaksanakan pemeriksaan seluruh pelintas.
“Sampai hari ini, Satgas Pamukan Barat terus melakukan pengetatan. Semua pengendara dari Kaltim diswab antigen terlebih dahulu,” tegas Camat, Senin (23/8).
Wahid bilang bagi pengendara yang reaktif atau positif antigen maka diminta untuk tidak melanjutkan perjalanan masuk Kotabaru atau balik kanan.
Pengetatan terus berlangsung siang dan malam, hingga mata rantai paparan Covid-19 di Kotabaru dapat dihentikan.
“Jadi, semuanya pelintas diswab. Jika reaktif atau positif wajib balik kanan,” pungkasnya.
Sejauh ini, tim pemantauan kasus Covid-19 Kotabaru mencatat kasus sembuh terus mengalami peningkatan belakangan ini.
Tercatat tim, hari ini pun sebanyak 25 orang berhasil sembuh dari Covid-19, sehingga totalnya mencapai 2.667 orang.
Sementara temuan pasien positif baru hanya bertambah 1 orang. Totalnya kini berjumlah 2.935 orang.