bakabar.com, BALIKPAPAN – Resimen Mahasiswa Kalimantan Timur menyoroti potensi terjadinya aksi amoral seperti pesta seks saat malam pergantian tahun. Pemerintah diminta turun tangan untuk mencegah hal tersebut.
“Jadi memang pergantian tahun ada kecenderungan seperti itu. Nah, kecenderungan itu diarahkan ke hal yang positif. Jadi mereka harus sadar diri agar tidak melakukan hal-hal yang di luar batas pergaulan bebas. Terus LGBT yang lagi trend, itu tidak baik untuk generasi berikutnya,” kata Abdul Rais, Rabu (29/12).
Untuk mengantisipasi hal tersebut, dia meminta pemerintah merangkul anak muda untuk melakukan hal positif.
Tak hanya pesta seks, dia menyebut mabuk miras dan narkotika juga harus dicegah. Dia menilai pemerintah perlu melakukan sosialisasi kepada kaum milenial agar terhindar dari kegiatan negatif.
“Jadi lebih menekankan kepada kegiatan yang positif. Apalagi sudah melakukan kegiatan seks bebas, LGBT dan narkoba. Itu semua masyarakat akan mengutuk perbuatan seperti itu. Kaum milenial yang sekarang ini harus membatasi diri untuk kegiatan-kegiatan yang bersifat di luar batas,” ungkapnya.
Dia juga meminta Satpol PP Kota Balikpapan bersama aparat TNI dan Polri agar melakukan razia di tempat yang rawan.
“Pemerintah melalui satu organnya apakah itu Satpol PP ya mengadakan razia di tempat-tempat yang kemungkinan rawan terjadinya hal-hal seperti itu. Lalu aparat TNI-Polri mempunyai langkah antisipasi. Itu harus dilakukan pencegahan,” katanya.
