bakabar.com, JAKARTA - Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung akan tantang Juara Olimpiade 2016 asal Spanyol Carolina Marin di perempat final Hong Kong Open 2023, Jumat (15/9).
Keberhasilannya melaju ke babak delapan besar itu usai mengalahkan wakil Singapura Yeo Jia Min dua gim langsung 21-11, 21-18 di Hong Kong Coliseum, Kamis (14/9) pagi.
Pebulutangkis berusia 24 tahun itu mengaku bermain lebih percaya diri di turnamen ini. Bahkan saat menghadapi Yeo, dia tampil sangat baik hingga membuatnya selalu unggul saat pertandingan di gim pertama.
Begitu juga di gim kedua, meski Yeo sempat memberikan persaingan lebih ketat, Gregoria tetap tampil tenang. Bahkan saat poin-poin kritis, ia mampu menjaga tekanan dengan sangat baik.
Baca Juga: Menang Mudah, Anthony Ginting Tembus 16 Besar Hong Kong Open 2023
Dengan kemenangan itu, Jorji -sapaan akrab Gregoria- meraih kemenangan kelima atas Yeo dalam tujuh pertemuan terakhir.
"Walau secara rekor pertemuan saya unggul tapi itu tidak membuat saya jemawa saat masuk lapangan apalagi saya melihat Yeo (Jia Min) sedang dalam tren cukup baik di beberapa turnamen terakhir," ucap Jorji.
Meski begitu, pebulutangkis berperingkat 8 dunia itu menyadari akan sulit untuk merebut gelar di turnamen tersebut.
"Di Hong Kong Open kali ini memang ada beberapa pemain unggulan yang tidak datang tapi bagi saya sama saja karena semua lawan pasti sulit saya kalahkan. Saya masih perlu kerja keras jadi saya ingin menampilkan yang terbaik dulu di setiap pertandingan," lanjutnya.
Baca Juga: Singkirkan Wakil Taiwan, Fajar-Rian ke 16 Besar Hong Kong Open 2023
Di perempat final, Gregoria akan menghadapi Carolina Marin (Spanyol) yang sebelumnya mengalahkan wakil Jerman Yvonne LI lewat rubber gim, 18-21, 21-14, 21-11.
Ini merupakan pertemuan ketiganya bagi Gregoria dengan Marin, termasuk saat meraih kemenangan di kandang lawannya saat tampil di Spain Masters 2023, Januari lalu.
