Kebakaran Jakarta

Kunjungi RSPP Erick Thohir Lesu Dapati 1 Orang Meninggal Lagi

Menteri BUMN, Erick Thohir berkunjung menemui para korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang berada di RS Pusat Pertamina, Sabtu (4/3).

Featured-Image
Erick Tohir memastikan Pertamina harus bertanggung jawab atas kebakaran. (Foto: apahabar.com/Aditama)

bakabar.com, JAKARTA - Menteri BUMN, Erick Thohir mengunjungi para korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang berada di RS Pusat Pertamina, Sabtu (4/3).

Direktur RSPP, dr Theryoto mengungkapkan total ada sebanyak 26 pasien yang datang sejak pukul pukul 01.00 WIB dini hari dan hingga saat ini masih dirawat secara intensif

"Total ada 26 pasien yang datang, 23 orang dewasa dan 3 anak-anak. Dari 26 orang kita kategorikan jadi dua yaitu yang butuh ICU dan tidak butuh ICU," ujarnya pada awak media, Sabtu.

Baca Juga: Erick Thohir Enggan Merinci Bantuan Korban Kebakaran: Penting Allah Catat

Ia menjelaskan dari kategori yang tidak membutuhkan ICU terdiri dari 13 pasien dan setengahnya membutuhkan ruangan tersebut.

"Untuk kategori ICU, mereka sudah sangat membutuhkan bantuan alat karena luka bakarnya tersebut. Alat-alat seperti pemasangan selang, ventilator dan bahan-bahan operasi," ungkapnya.

Ia juga menyampaikan bahwa ada satu pasien perempuan lagi yang meninggal pada sekitar pukul 14.00 WIB akibat luka bakar yang hampir mendekati 100 persen.

"Saat ini masih ada sekitar 12 pasien yang dirawat di ICU kami dan 13 pasien di ruang biasa," tuturnya.

Baca Juga: Kisah Haru Dua 'Bumil' yang Berhasil Lolos dari Kebakaran Plumpang

Pasien yang dilarikan ke RSPP sejak tadi pagi memiliki luka bakar berkisar antara 70 hingga 95 persen.

Erick Thohir sendiri menolak untuk menyalahkan pihak lain dan mengatakan bahwa saat ini hanya fokus kepada korban.

"Konteks saat ini kita fokus dulu kepada korban, di mana evakuasi, perawatan. Maksud dan tujuan saya ke sini tadi sebenarnya untuk dapat informasi secara detail, namun ada yang meninggal," tutur Erick.

Ia menyebut telah memerintahkan pihak Pertamina hadir untuk memastikan menyediakan segala kebutuhan dan korban yang terdampak kebakaran tersebut.

"Bila ada yang membutuhkan pertolongan intensif, terbuka untuk dibawa ke sini (RSPP). Karena ini menjadi tanggung jawab kita semua," pungkasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner