bakabar.com, BANJARMASIN – Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar kegiatan silaturahmi Kamtibmas di Masjid Annizham Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) pada Sabtu (5/2/2022).
Kegiatan yang dihadiri ratusan jamaah ini untuk mencegah penyebaran paham radikalisme dan terorisme.
Direktur Intelkam Polda Kalsel, diwakili Kasubdit Kamneg Kompol Paryoto mengatakan bahwa kegiatan ini untuk menyikapi fenomena saat ini.
Atas itulah, pihaknya meningkatkan daya tangkal di lingkungan masyarakat terutama ajaran-ajaran paham radikalisme.
"Ini diharapkan lapisan masyarakat dapat mencegah ajaran paham radikalisme untuk mewujudkan Kamtibmas yang kondusif," ujarnya.
Menurutnya semuanya karena usia remaja adalah umur yang sangat rentan dan masih labil. Hal ini menjadi sasaran paham radikalisme dan terorisme mudah dipengaruhi karena sampai dengan saat ini untuk wilayah Kalsel.
"Karena ada yang sudah menjadi narapidana teroris dan masih dalam proses penyidikan," ucapnya.
Sementara itu, penyebaran paham radikal mempunyai seribu cara dalam merekrut untuk anak berusia remaja.
Untuk itu, ia meminta hati-hati dalam menggunakan media sosial. Apabila salah memilih media sosial, maka akan mudah terpengaruh dalam paham radikal.
"Jangan mudah menshare segala sesuatu paham ajaran radikalisme dan terorisme guna mewujudkan situasi Kamtibmas yang kondusif," imbuhnya.
Sementara itu, Kasi Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kemenag Tanbu H Abdul Hamid menyampaikan bahwa remaja adalah sasaran penyebaran paham radikal, pemahaman jihad sesuai Alquran dan hadist dan pemahaman mati syahid.
"Islam merupakan agama Rahmatan lil Alamin untuk mensejahterakan umat, apabila ada yg menyengsarakan pasti bukan ajaran agama Islam," katanya.
Sementara itu, Ketua Cabang Muhammadiyah Tanbu H Absar menyampaikan bahwa terima kasih kepada Polda Kalsel atas kepedulian dalam upaya pencegahan terorisme terhadap remaja serta menyambut baik atas kegiatan yang dilaksanakan.
"Mudah-mudahan kegiatan ini dapat bermanfaat bagi para jemaah yang berhadir," pungkasnya.
