Cuaca Kota Medan

Kota Medan Diselimuti Awan, Berpotensi Hujan Ringan hingga Sedang

Cuaca mendung menyelimuti Kota Medan pada Senin (4/9) siang dan matahari enggan bersinar. Sejak pagi, langit kota Medan terlihat berawan disertai hujan ringan.

Featured-Image
Kondisi cuaca di Kawasan Johor, Kota Medan yang selimuti awan mendung, Senin (4/9). Foto: apahabar.com/Budi Warsito.

bakabar.com, Medan - Cuaca mendung menyelimuti Kota Medan pada Senin (4/9) siang dan matahari enggan bersinar. Sejak pagi, langit kota Medan berawan disertai hujan ringan.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah I Medan memprediksi, Kota Medan akan diguyur hujan pada siang, sore dan malam seperti yang terjadi pada Minggu (3/9).

"Potensi hujan umumnya ringan sampai sedang pada sore atau malam hari di Kota Medan," jelas Budi Prasetyo, prakirawan BMKG Wilayah I Medan kepada bakabar.com, Senin (4/9).

Hujan yang mengguyur Kota Medan pada sore hingga malam hari nanti, lanjutnya, tidak se-ekstrem hujan yang turun pada dua hari terakhir. "Tapi intensitasnya tidak seekstrem seperti dua hari ini," lanjutnya.

Baca Juga: BMKG: Cuaca di DKI Jakarta Cerah Berawan Sepanjang Senin

Tidak hanya di Kota Medan, hujan diprediksi mengguyur sejumlah daerah lainnya di wilayah Sumatera Utara (Sumut). Sejumlah daerah itu meliputi; Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Padang Lawas (Palas) yang diprediksi mengalami hujan lebat.

Sedangkan pada malam hari, potensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat berpotensi terjadi di daerah Langkat, Binjai, Medan, Humbahas, Dairi, Pakpak Bharat, Simalungun, Madina, Palas dan sekitarnya.

"Waspada hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang di sebagian wilayah pegunungan, lereng Barat dan lereng Timur Sumatera Utara yang berpotensi mengakibatkan bencana hidrometeorologi seperti banjir dan longsor," jelas Budi Prasetyo.

Sementara itu, dampak dari hujan lebat yang mengguyur Kota Medan pada Minggu (3/9) sore hingga malam, kemarin, sejumlah lokasi tergenang air. Tinggi genangan bervariasi, mulai dari setinggi mata kaki hingga setinggi pinggang orang dewasa.

Baca Juga: Seorang Wanita Tewas Akibat Kebakaran Ruko di Medan

Diketahui, genangan air tertinggi terjadi di Jalan Perjuangan Medan. Bahkan, tim BPBD Kota Medan terpaksa melakukan evakuasi terhadap warga yang rumahnya tergenang air.

Genangan air terjadi di Jalan Gatot Subroto, tepatnya di simpang Jalan Nibung, depan Plaza Medan fair, Bandar Selamat, Jalan Ngumban Surbakti, Jalan Ayahanda, Jalan HM Yamin dan ruas Jalan lainnya.

Genangan air juga terjadi di seputaran Lapangan Merdeka Medan. Genangan air telah menyebabkan kemacetan yang cukup panjang. Sejumlah kendaraan seperti motor, mobil dan becak mengalami mogok karena tingginya genangan air.

Kepala BPBD Medan M Husni memastikan tidak ada korban jiwa pada kejadian tersebut. Hanya saja, banjir dan genangan air terjadi di sejumlah lokasi di Kota Medan.

Baca Juga: Cuaca Ekstrem di Kotabaru, Walhi: Nelayan Perlu Perda Khusus

"Nihil (tidak ada) korban jiwa," ujarnya.

Meski demikian, BPBD terus memantau kondisi genangan. Informasi terakhir menyebutkan, sejumlah titik yang awalnya tergenang air kini berangsur surut. Seperti di Jalan Bunga Cempaka dan di kawasan Griya Martubung.

Editor
Komentar
Banner
Banner