Pengembangan Kendaraan Listrik

Korsel Siapkan USD9,8 Miliar untuk Kendaraan Listik Indonesia

Korea Selatan (Korsel) siap menyuntikan dananya Ke Indonesia. Untuk mengembangkan ekosistem kendaraan listrik.

Featured-Image
DFSK menyiapkan fasilitas produksi kendaraan listrik di pabrik yang berlokasi di Cikande, Banten. (Foto: dok. DFSK)

bakabar.com, JAKARTA - Korea Selatan (Korsel) siap menyuntikan dananya Ke Indonesia. Untuk mengembangkan ekosistem kendaraan listrik.

"Kedua negara telah memiliki dialog investasi yang tinggi," kata Menlu Retno di Istana Kepresidenan Jakarta, dikutip pada Minggu (10/9).

Lewat konsorsium LG dan mitra di Indonesia. Korsel akan menggelontorkan dana sebesar USD9,8 miliar untuk proyek grand package.

"Serta konstruksi pabrik katoda di Batam yang melibatkan BUMN dan pengusaha daerah," paparnya.

Baca Juga: Jokowi Ajak ASEAN Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik

Di samping itu, Kepala Negara juga mengundang partisipasi Bank Korea untuk mendukung kerja sama dalam mendukung ekosistem mobil listrik (electric vehicle/EV).

Dalam pemberitaan lain. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, Indonesia menarget produksi mobil listrik sebanyak 600 ribu unit hingga 2030 mendatang.

Menerut Airlangga, produksi terus digenjot guna mewujudkan net zero emission atau nol emisi karbon 2050. Selain itu, pun ditargetkan sebanyak 2,45 juta sepeda motor listrik.

"Indonesia diprediksi mampu membantu dalam mengurangi emisi karbon hingga 3,8 juta ton," ujar Airlangga.

Editor


Komentar
Banner
Banner