bakabar.com, BANJARMASIN - Nasib kurang beruntung menerpa atlet esport Banjarmasin selama mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XI Kalimantan Selatan (Kalsel) 2022 di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
Pasalnya, mereka mendapatkan penginapan yang tidak layak selama mengikuti ajang olahraga bergengsi tingkat provinsi tersebut.
Ketua Esports Indonesia (ESI) Kota Banjarmasin, HM Luthfi Saifuddin mengatakan, pihaknya menurunkan 33 atlet dan 5 orang ofisial di Porpov XI Kalsel 2022. Namun sayang, penginapan yang didapat tidak sesuai harapan.
“Parahnya lagi pintu rumah tidak ada kuncinya,” ucap HM Luthfi Saifuddin kepada bakabar.com, belum lama tadi.
Alhasil, para atlet terpaksa tidur di dalam mobil dan beberapa di tempat keluarganya.
“Bahkan mandi di masjid,” katanya.
Ironisnya lagi, sambung dia, 2 handphone (HP) milik atlet dan pelatih digondol maling ketika semua terlelap tidur.
“Hal ini sudah kami laporkan ke panitia dan kepolisian,” ungkapnya.
Padahal, ujar dia, penginapan tersebut disediakan oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Banjarmasin.
Kendati begitu, ia tetap memberikan motivasi kepada para atlet yang berlaga di Porprov XI Kalsel 2022.
“Semoga saja mental dan fisik mereka kuat,” harapnya.
Hingga kini, ESI Banjarmasin sudah memperoleh 1 emas, 1 perak dan 2 perunggu.
“Target kami bisa mendapatkan tambahan setidaknya 2 emas dari nomor PUBG dan Freefire,” pungkasnya.
