Tak Berkategori

Komeng dan Rina Nose Komedian Terbaik 2021 Versi PaSKI

apahabar.com, BANJARMASIN – Komeng dan Rina Nose ditetapkan sebagai komedian terbaik 2021 versi Persatuan Seniman Komedi…

Featured-Image
Komeng dan Valentino Rossi. Foto-Istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Komeng dan Rina Nose ditetapkan sebagai komedian terbaik 2021 versi Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PaSKI).

Sebelumnya PaSKI menggelar ajang penghargaan bagi para seniman komedi di Indonesia untuk pertama kalinya.

Ajang bernama Anugerah Komedi Indonesia (Anukom) tersebut berlangsung di Gedung TVRI, Senin (27/9) malam.

Alfiansyah Bustami alias Komeng meraih Komedian Pria Terpilih, dan Nurina Permata Putri alias Rina Nose sebagai Komedian Wanita Terpilih.

Nama Komeng melejit saat memandu acara Spontan bersama komedian Ulfa Dwiyanti.

Lelaki kelahiran 25 Agustus 1970 itu juga pernah bergabung dalam grup lawak Diamor yang beranggotakan Jarwo Kwat, Rudy Sipit, dan Mamo.

Sementara Rina, kelahiran Bandung, 16 Januari 1984, mengisi sejumlah acara komedi di berbagai stasiun televisi.

Di Trans 7 dia antara lain mengisi acara komedi Opera Van Java (OVJ) dan Lapor Pak. Di Trans TV, Rina di antaranya mengisi acara Comedy Traveler.

img

Rina Nose didampingi Suaminya, Josscy Aartsen. Foto-Antara/Ayu Khania Pranisitha

Selain itu, ada sembilan kategori penghargaan lainnya, yakni:

Komedian Pengumpan Terpilih: Deny CagurKomika Terpilih: Pandji PragiwaksonoPenulis Naskah Komedi Terpilih: Rudi SipitStasiun Televisi Terpilih: TVRIKomedian Tradisional Terpilih: H. Bolot dan H. MalihLegenda Komedian: Bing SlametLegenda Grup Komedian: BagitoPengabdian Seumur Hidup Terpilih: Tarsan Srimulat & Indro WarkopPenghargaan Tokoh Peduli Komedi: Agum Gumelar, Erman Suparno, dll

Denny Wahyudi Cagur menyatakan penghargaan tersebut diperuntukan untuk para senior, pengumpan-pengumpan hebat, kecuali Jarwo Kwat. Sebab Jarwo dianggapnya sudah berkhianat menjadi Joker.

“Dulu kerjaannya mancing, sekarang mintanya dipancing melulu,” ujarnya seperti dilansir bakabar.com dari detikHot.

Sebagai Komika Terpilih, Pandji mengaku tersanjung sekaligus canggung.

Ia tidak pernah berharap apa-apa dari melawak, selain untuk membuat orang-orang tertawa.

Waktu kecil hingga remaja, ia tumbuh sebagai anak yang sedih karena kondisi keluarganya.

“Yang membuat saya bahagia dan yang membuat saya lupa kondisi yang ada di rumah, adalah persis orang-orang yang ada di hadapan saya ini. Sekali lagi, terima kasih,” kata Pandji.



Komentar
Banner
Banner