Tak Berkategori

Keuntungan Investasi Bodong di Balikpapan Bikin Korban Tergiur, Begini Modusnya

apahabar.com, BALIKPAPAN – Pelaku penipuan modus investasi bodong menjadi pembicaraan publik di Balikpapan, Kaltim. Bagaimana tidak,…

Featured-Image
Investasi bodong di Balikpapan, Kaltim. Foto: Istimewa

bakabar.com, BALIKPAPAN – Pelaku penipuan modus investasi bodong menjadi pembicaraan publik di Balikpapan, Kaltim.

Bagaimana tidak, ratusan korban dengan kerugian mencapai Rp 3 miliar lebih berhasil ditipu oleh seorang wanita muda yang baru lulus sekolah berinisial PN (19).

Dari informasi yang dihimpun media ini, pola penipuan yang digunakan pelaku cukup rapi dan membuat banyak calon korban percaya.

Bahkan modus yang dijalankan itu sudah menghasilkan keuntungan besar bagi pelaku hingga bisa membeli sejumlah barang mewah.

Modus yang dilakukan oleh pelaku:

1. Kuntungan di atas 50 persen

Pelaku menawarkan keuntungan lebih dari 50 persen dari total nilai investasi. Seperti contoh nilai investasi yang disetor sebesar Rp 2 juta, maka aka mendapat keuntungan sebanyak Rp 1,5 juta. Begitupun selanjutnya, semakin besar nilai investasi yang disetor semakin besar pula keuntungan yang didapat.

“Saya awalnya coba-coba setor Rp 2 juta, ternyata beneran cair sebesar Rp 3,5 juta. Berarti saya dapat untung Rp 1,5 juta. Habis itu saya lanjut setor Rp 18 juta ternyata nggak ada cair-cair, ownernya malah ketangkap,” ujar salah seorang korban berinisial YM.

2. Proses pencarian cepat

Selain menawarkan keuntungan besar, pelaku mengiming-imingi korban dengan proses pencairan yang cepat, yakni nilai investasi sebesar Rp 2 juta akan cair selama 20 hari, investasi sebesar Rp 5 juta akan cair selama 25 hari, investasi sebesar Rp 16 juta akan cair selama 30 hari.

“Saya sudah setor yang kedua itu Rp 18 juta, harusnya cair tanggal 28 September ini. Tapi belum cair ternyata ownernya sudah ketangkap,” ungkapnya.

3. Menggunakan sistem mirip multi level marketing (MLM)

Dalam melancarkan dan membesarkan bisnisnya, pelaku mengajak korban lain di berbagai daerah sebagai perantara untuk mencari calon korban lainnya.

Seperti multi level marketing (MLM), korban lain yang diajak tersebut dijadikan admin di setiap daerah masing-masing. Tentus aja keuntungan admin lebih besar dibanding investor biasa.

“Admin itu sebagai perantara mencari investor-investor lainnya gitu, terus investor tersebut daftarnya lewat admin tersebut. Kemudian admin menyetor ke pelaku. Jadi kalau investor setor Rp 2 juta dengan keuntungan Rp 1,5 juta, maka si admin dapat Rp 500 ribu dari keuntungan investor. Jadi investor dapatnya cuma Rp 3 juta,” jelasnya.

4. Sistem gali lobang tutup lobang

Pelaku menggunakan sistem gali lubang tutup lubang. Memanfaatkan setoran dana dari investor dan membayarkan keuntungan investor lain.

Sistem itu diberlakukan terus menerus dengan manajemen yang cukup rapi. Pelaku pun tidak sanggup membayarkan keuntungan investor yang menyetor dana ratusan juta lantaran uangnya telah dinikmati terlebih dahulu oleh pelaku.

“Harusnya sudah banyak yang cair bulan ini, tapi dia selalu beralasan karena limit terus ATM-nya selama kurang lebih tiga hari. Nah banyak yang nggak tahan akhirnya datangin rumah pelaku, ternyata dia sudah kabur ke Banjarmasin katanya,” ungkapnya.

Polresta Balikpapan Tangkap Pelaku Investasi Bodong, Korbannya Ratusan Orang



Komentar
Banner
Banner