bakabar.com, MARTAPURA – Ketua DPRD Kabupaten Banjar, HM Rofiqi, meminta wisata religi Kubah Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari atau Datu Kalampayan segera dibuka.
Penyebabnya banyak aspirasi masyarakat yang meminta pembukaan makam untuk peziarah, setelah sudah dua tahun tutup akibat pandemi Covid-19.
“Ekonomi masyarakat di sekitar kubah sudah stagnan, mengingat mereka menggantungkan hidup dari peziarah,” papar Rofiqi seusai rapat paripurna DPRD Banjar, Rabu (16/3).
Juga dengan pihak Yayasan Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari, menginginkan agar pintu ziarah dibuka untuk umum.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak terkait seperti Wakapolres dan Dandim 1006 Banjar, terkait pembukaan wisata religi tersebut,” jelas Rofiqi.
Dari hasil koordinasi tersebut, semuanya memberi kata sepakat, selama mendapatkan izin dari Satgas Covid-19 Banjar.
“Kami sepakat dengan penerapan protokol kesehatan, ketika wisata religi dibuka. Ini juga bisa membantu program vaksinasi daerah, karena yang boleh masuk disyarakatkan sudah vaksin,” pungkas Rofiqi.