bakabar.com, BOGOR - Satu terduga rampok babak belur usai dihakimi massa. Pelaku melakukan aksi pencurian dengan kekerasan berat alias rampok. Pakai celurit. Peristiwanya di Desa Pasir Gaok, Rancabungur, Kabupaten Bogor.
"Awalnya pelaku datang mau ambil uang, tapi sempat telepon karena pin atmnya salah mulu," ungkap korban juga petugas BRI Link Tiga Permata, Salsa Sabila (19) ketika ditemui wartawan bakabar.com, Kamis (14/12).
Menurut Salsa, kejadiannya janggal sejak awal. Modusnya lupa mengingat pin ATM.
"Niatnya mau ambil duit terus pinnya salah terus, terus ga jadi, terus tiba-tiba masuk ke dalam dan meminta nyerahin duit semuanya kata pelaku," kata Salsa.
Baca Juga: DARURAT! Minimarket Bekasi Dirampok Mulu
Saat pelaku sudah di dalam. Korban dibekap dengan dikalungkan sebilah celurit ke leher korban.
"Saya minta tolong, karena pelaku dia kedalam dan dibekap di bawah," jelasnya.
Namun, saat kejadian korban tidak tahu menahu pelaku membawa motor jenis apa. Karena posisi toko baru buka.
"Ga tahu bawah motor apa dan ini baru buka jam 08 karena memang lagi beres-beres," cetusnya.
Bahkan saat melakukan aksinya pelaku tidak pakai masker, dan barang bukti yang diamankan pemilik toko berupa Handphone.
"Ada HP diamanin dan pelaku pakai topi," kata Salsa.
Baca Juga: Sasaran Rampok! Polisi Imbau Minimarket di Bekasi Tak Buka 24 Jam
Selain itu, modusnya akan mengambil uang dengan jumlah banyak tapi tidak ada dan pin atm pelaku salah terus.
"Tadi dia mau ngambil 5 juta, tapi saya bilang ga ada, terus ga jadi, terus pelaku bilang mau ambil uang seadanya saja," tutupnya.
