Sport

Kembali Tenis Meja Tambah Emas Batola di Porprov XI Kalsel

Kembali tenis meja menyumbangkan emas untuk Barito Kuala (Batola) di Porprov XI Kalimantan Selatan 2022.

Featured-Image
Aprilia Moedy/Indita menerima pengalungan medali emas dari Ketua PTMSI Barito Kuala, Reza Widya Noor, seusai memenangi partai final ganda putra Porprov XI. Foto: KONI Batola

bakabar.com, KANDANGAN - Kembali tenis meja menyumbangkan emas untuk Barito Kuala (Batola) di Porprov XI Kalimantan Selatan 2022.

Setelah ganda putra, giliran ganda putri yang meraih emas melalui pasangan Aprilia Moedy/Indita, Rabu (9/11) sore.

Dalam pertandingan ketat dan menegangkan, Aprilia/Indita berhasil mengalahkan pemain tuan rumah Hulu Sungai Selatan (HSS), Lala/Azkia, dengan skor akhir 3-2.

Dengan demikian, tenis meja sudah menyumbangkan 2 emas. Sebelumnya emas diperoleh dari ganda putra melalui pasangan Ryan Fadillah/Joya.

Hebatnya Ryan/Joya juga mengalahkan petenis meja tuan rumah. Bedanya kemenangan dibukukan dengan skor telak 3-0.

Pencapaian tersebut tentu saja membanggakan Batola yang sempat mengalami kebuntuan. Di sisi lain, Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Batola semakin percaya diri.

"Alhamdulillah kami mampu menyumbangkan beberapa medali, terutama 2 dua emas," bangga Reza Widya Noor, Ketua PTMSI Batola.

"Semoga dalam pertandingan berikutnya, petenis meja Batola kembali mampu menambah perolehan emas," imbuh anggota DPRD Batola ini.

Pundi-pundi medali dari tenis meja ini masih berpeluang bertambah, mengingat masih terdapat beberapa nomor yang belum dipertandingkan.

Sementara Aprilia/Indita juga tak bisa menyembunyikan kebahagiaan. Selain meraih emas, mereka juga mampu unjuk taring di hadapan atlet tuan rumah.

Baca Juga: Akhirnya, Batola Raih Emas Perdana di Porprov XI Kalsel

"Tidak hanya berstatus tuan rumah, lawan kami tergolong cukup berpengalaman dan sering meraih kemenangan dalam beberapa pertandingan," sahut Indita.

Selain tenis meja, terdapat beberapa cabang olahraga yang baru saja menambah perolehan medali Batola. Di antaranya tinju yang menorehkan 4 perunggu.

Pun bukan tak mungkin sekeping medali lagi disumbangkan tinju, mengingat M Syarif belum bertanding di kelas 80 kilogram putra.

Kemudian silat juga menambah masing-masing 1 perunggu dari kelas C putra dan D putra. Kedua perunggu ini diperoleh Luqmanul Hakim dan Beny Setiawan.

Bukan tak mungkin pencak silat mengikuti jejak tenis meja, karena Batola memiliki M Alex Sander yang bertanding di final di kelas G putra.

Sementara gulat juga telah mendapatkan 3 perunggu atas nama Angga Dwi Irawan, Said Ahmad dan Saha.

Berkat sejumlah raihan tersebut, total perolehan medali sementara Batola berjumlah 2 emas, 3 perak dan 19 perunggu.

Sedangkan HSS telah mendulang 71 emas, 39 perak dan 39 perunggu untuk memuncaki klasemen perolehan medali. Disusul Banjarmasin dengan 59 emas, 58 perak dan 64 perunggu.

Editor


Komentar
Banner
Banner