pengelolaan sampah

Kelurahan Melayu Bangun Bank Sampah, Jadikan Limbah Rumah Bernilai

Kelurahan Melayu Kecamatan Tenggarong, berencana membangun bank sampah pada tahun 2024 mendatang. Hal ini disampaikan oleh Lurah Melayu, Aditiya Rakhman.

Featured-Image
Model bank sampah yang mendukung kebersihan dan ekonomi. Foto: Istimewa.

bakabar.com, TENGGARONG - Kelurahan Melayu Kecamatan Tenggarong, berencana membangun bank sampah pada tahun 2024 mendatang. Hal ini disampaikan oleh Lurah Melayu, Aditiya Rakhman, Selasa (24/10).

Pembangun bank sampah ini dimaksudkan, untuk memanfaatkan sampah yang dianggap masalah menjadi bahan yang memiliki nilai jual. Selain itu, sampah memberikan kesadaran bahwa sampah rumah tangga juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

Baca Juga: Kelurahan Melayu Getol Lakukan Pendampingan Pengembangan UMKM

Diketahui, saat ini pihaknya sedang melakukan pembangunan gedung bank sampah yang nantinya akan mendukung aktivitas pemanfaatan sampah guna mendukung kebersihan lingkungan sekaligus ekonomi masyarakat.

“Kalau bangunannya sudah ada di 2024, mau dioptimalkan untuk pengolahannya,” katanya.

Tidak hanya pembangunan gedung untuk mengelola sampah, Kelurahan Melayu juga berencana untuk melakukan pengadaan mesin pengolah sampah seperti, mesin press dan pengolah kompos.

Kukar Mitra Pembangunan IKN-bakabar.com
Kukar Mitra Pembangunan IKN.Foto: Diskominfo Kukar.

Aditiya menuturkan selama ini beberapa RT di Kelurahan Melayu telah memiliki bank sampah yang dikelola secara swadaya oleh masyarakat.

“Bank sampah itu berada di RT 47, 38, 42, dan 34,” sambung Aditiya.

Kedepan pihaknya juga mengaku akan melakukan sosialisasi pada seluruh warganya, agar setiap RT bisa memiliki bank sampah.

“Itu sudah kami sudah sampaikan ke semua Ketua RT,” tutupnya. (ADV/Diskominfo Kukar)

Editor


Komentar
Banner
Banner