Olahraga

Kejuaraan Perahu Naga Tandai Event Perdana di Long Storage Batola

Tak hanya berfungsi menampung air, long storage di Kelurahan Ulu Benteng, Kecamatan Marabahan, Barito Kuala (Batola) segera diramaikan event olahraga.

Featured-Image
Situasi long storage di Kelurahan Ulu Benteng, Kecamatan Marabahan, menjelang event perdana perahu naga dan tradisional. Foto: apahabar.com/Bastian Alkaf

bakabar.com, MARABAHAN - Tak hanya berfungsi menampung air, long storage di Kelurahan Ulu Benteng, Kecamatan Marabahan, Barito Kuala (Batola) segera diramaikan event olahraga.

Dalam rangkaian Hari Jadi ke-64, digelar Kejuaraan Dragon Boat (Perahu Naga) Open dan Jukung Tradisional yang pertama di kawasan tersebut.

Sesuai dengan jadwal, lomba yang diawaki Dinas Kepemudaan Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporbudpar) dan Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Batola ini dilaksanakan sehari penuh, Sabtu (20/1) mendatang.

Sementara nomor yang dipertandingkan adalah perahu naga 10 kru putra 500 meter, perahu naga 10 kru putri 500 meter, dan perahu tradisional B6 khusus atlet non aktif.

"Sejak pertama kali diumumkan, antusias peserta cukup tinggi. Sudah banyak yang mendaftar, terutama perahu tradisional," papar Ketua PODSI Batola, Ahmad Wahyuni, Jumat (12/1).

"Khusus perahu tradisional, jumlah peserta dibatasi hanya 32 tim. Sementara hingga sepekan menjelang pelaksanaan, sudah 29 tim yang mendaftar," tambahnya.

Baca Juga: Rampung Dibangun, Long Storage di Batola Mulai Dihijaukan

Baca Juga: Long Storage di Batola Mulai Dikerjakan, Bakal Jadi Venue Olahraga Dayung

Di sisi lain, 20 tim perahu naga putra juga telah memastikan diri berpartisipasi. Kemudian di kelompok putri, 6 tim juga siap berlaga.

"Agar efektif dan efesien, lomba perahu tradisional menggunakan sistem gugur. Berbeda dengan perahu naga yang menerapkan kompetisi penuh dari heats, repechage, semifinal hingga final," jelas Wahyuni.

Selain kompetisi penuh, peserta perahu naga juga dimudahkan. Mereka hanya diwajibkan membawa pengayuh sendiri, karena perahu sudah disiapkan PODSI Batola.

Berbeda dengan peserta perahu tradisional. Selain daun dayung, mereka juga harus membawa perahu masing-masing.

"Semua perahu naga sudah dimobilisasi ke long storage. Kebetulan kami sudah tidak lagi berlatih di Sungai Barito sejak 1 Januari 2024 lalu," tegas Wahyuni.

"Selain memanfaatkan fasilitas yang tersedia, pemindahan lokasi latihan ke long storage juga demi keamanan atlet," imbuh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Batola ini.

Adapun total hadiah yang disiapkan untuk perahu naga putra sebesar Rp45 juta. Sedangkan di kategori putri, disediakan total hadiah sebesar Rp25 juta.

Sementara total hadiah yang diperebutkan di nomor perahu tradisional sebesar Rp26 juta.

Baca Juga: Kodok Sambur Kuasai Kejuaraan Open Perahu Naga Batola

Baca Juga: Bantu Evakuasi Korban Banjir, Pedayung Batola Terjunkan Perahu Naga

Editor


Komentar
Banner
Banner