Borneo Hits

Kebakaran di Tambarangan Tapin Lalap Hunian Karyawan PT PUP, Kerugian Ratusan Juta

Suasana tenang di Jalan A. Yani Km 104, Kelurahan Tambarangan, Kecamatan Tapin Selatan, mendadak berubah mencekam saat terjadi ledakan dan api besar.

Featured-Image
Barisan pemadam kebakaran bersama relawan gabungan Tapin dibantu masyarakat saat melakukan penyiraman kebakaran di Tambarangan, Tapin Selatan. Foto: Humas Polres Tapin.

bakabar.com, RANTAU – Suasana tenang di Jalan Ahmas Yani Km 104, Kelurahan Tambarangan, Kecamatan Tapin Selatan, mendadak berubah mencekam saat terjadi ledakan dan api besar melalap sebuah rumah, Rabu (19/2).

Kapolres Tapin AKBP Jimmy Kurniawan, melalui Kasi Humas AKP Saepudin menyampaikan kebakaran sekitar pukul 08.40 Wita itu membakar sebuah rumah milik Hj Siti Hasnah alias Hj Alus (58).

"Rumah yang terbakar itu disewa oleh PT Prima Unggul Persada (PUP) sebagai tempat tinggal karyawan. Menurut saksi mata, rumah dalam keadaan kosong karena seluruh penghuni sudah berangkat kerja," jelasnya.

Sempat terdengar suara ledakan dari bagian belakang rumah, sebelum api berkobar dan dengan cepat melahap hampir seluruh bangunan. Dalam waktu singkat, api membakar sekitar 90 persen bagian rumah.

"Keterangan saksi ada ledakan. Kami masih melakukan penyelidikan apa yang menyebabkan suara ledakan dari keterangan saksi," beber Saepudin.

Petugas pemadam kebakaran bergerak cepat dengan mengerahkan 13 unit mobil pemadam dari berbagai wilayah, termasuk Tapin Selatan, Binuang, Salam Babaris dan Rantau. Berkat upaya maksimal, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 09.20 Wita.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai Rp300 juta," jelas Saepudin 

Polsek Tapin Selatan bersama Unit Inafis Polres Tapin telah melakukan olah tempat kejadian perkara untuk menyelidiki penyebab pasti kebakaran.

"Hingga sekarang dugaan awal masih belum dapat dipastikan dan proses penyelidikan terus berlanjut," beber Saepudin.

"Kami mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama di rumah kosong. Harus dipastikan instalasi listrik aman dan tidak ada benda mudah terbakar yang bisa memicu kebakaran," tutup Saepudin.

Editor


Komentar
Banner
Banner