bakabar.com, BANJARBARU – Kampung Purun Banjarbaru dikunjungi TP PKK Provinsi Kalimantan Selatan bersama jajaran Dharma Wanita Persatuan (DWP) Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan (Ditjen Bina Adwil) Kemendagri.
Dalam kesempatan itu, Ketua TP PKK Kota Banjarbaru Vivi Mar’i Zubedi Aditya Mufti Ariffin mempromosikan produk buatan tangan warga sekitar.
Istri Wali Kota Banjarbaru itu mengatakan bahwa produk lokal berupa olahan dari purun bernilai jual tinggi di luar negeri. Sehingga perlu didukung agar mampu bersaing dengan produk olahan luar negeri.
“Dalam kunjungan ini kita secara langsung melihat bagaimana proses dari awal sampai menjadi kerajinan tangan yang bernilai, yang bagaimana kita saksikan sama sama prosesanya sangat panjang dan tidak semua orang dapat mengolahnya. Produk purun ini adalah salah satu produk kebanggan Kota Banjarbaru yang dimana jika di luar negeri bisa mencapai harga yang bernilai,” jelas Vivi Rabu (24/3).
Sehingga, Vivi berharap ke depannya semua kalangan, mulai dari ibu-ibu sampai remaja akan suka dan dapat menjadikan produk purun sebagai buah tangan khas dari Kota Banjarbaru.
“Setelah ini kami bersama seluruh pelaku UMKM akan terus gali dan kembangkan potensi potensi yang ada karena dengan adanya kegiatan kunjungan ini akan membantu perekonomian daerah dan perekonomian para perajin purun yang ada di Kota Banjarbaru,” terangnya.
Sebab, kata Vivi mesti ada yang memulai dan ia ingin kalangan pemerintah lah yang mulai menggunakan dan mempromosikan produk lokal daerah.
“Memang saya berharap akan terus ada kegiatan seperti ini, karena kalo bukan dari kita yang mencintai prodak lokal seperti ini terus siapa lagi, mesti harus dari kita dahulu,” pungkasnya.
Sementara itu, Pj. Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Selatan Nana Safriati Safrizal ZA menjelaskan bahwa salah satu tujuan kedatangannya bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Ditjen Bina Adwil Kemendagri memang untuk melihat secara langsung tempat pengolahan kerajinan masyarakat.
“Bertujuan untuk membangkitkan perekonomian daerah kita dan juga untuk melaksanakan imbauan, anjuran, dan arahan bapak Presiden RI untuk mencitai produk-produk dalam Negeri,” ucapnya.
Sebelum kunjungan ke Kampung Purun, kata Nana, ia lebih dahulu berkunjung ke perajin sasirangan dan juga melihat secara langsung melihat proses pembuatannya.
“Dan hari ini kita ke Kampung Purun ini, dengan kegiatan seperti ini diharapkan kita mampu mempromosikan produk lokal yang ada dan bersinergi kita selaraskan semuanya dengan bertujuan perbaikan dan peningkatan perekonomian masyarakat di Provinsi Kalimantan Selatan agar bisa meningkat dan lebih baik dari sebelumnya,” pungkasnya.
