Sport

Kalahkan Klub Raffi Ahmad, Kalteng Putra Jadi Tuan Rumah Liga 2

apahabar.com, JAKARTA – Bersaing dengan 11 klub, termasuk RANS Cilegon FC milik Raffi Ahmad, Kalteng Putra…

Featured-Image
Stadion Tuah Pahoe di Palangka Raya dipercaya menggelar pertandingan salah satu grup Liga 2. Foto: Antara

bakabar.com, JAKARTA – Bersaing dengan 11 klub, termasuk RANS Cilegon FC milik Raffi Ahmad, Kalteng Putra akhirnya dipercaya menjadi salah satu tuan rumah putaran pertama Liga 2 2021/2022.

Kepastian penunjukan Kalteng Putra disampaikan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dalam jumpa pers virtual, Kamis (16/9).

Total 4 klub yang dipercaya menjadi tuan rumah putaran pertama. Selain Kalteng Putra, klub berikutnya adalah Sriwijaya FC, Dewa United FC dan Persis Solo.

Seiring penentuan tuan rumah, juga telah ditentukan pembagian grup-grup putaran pertama.

Kalteng Putra berada di grup C bersama Persiba Balikpapan, Mitra Kukar, Sulut United, PSBS Biak Numfor dan Persewar Waropen.

Semua pertandingan di grup tersebut akan berlangsung di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya.

Sedangkan Sriwijaya FC tergabung di grup A bersama PSPS Riau, KS Tiga Naha, Semen Padang, PSMS Medan dan Babel United akan bermain di Stadion Jakabaring Palembang.

Martapura Dewa United yang menjadi tuan rumah grup B, akan bersaing dengan PSKC Cimahi, RANS Cilegon FC, Badak Lampung, Perserang Serang dan Persekat.

Sementara Persis Solo di grup C bermain bersama dengan PSCS Cilacap, Persijap Jepara, PSIM Yogyakarta, Hizbul Wathan FC dan AHHA PS Pati FC di Stadion Manahan, Solo.

“Sementara baru dijadwalkan putaran pertama. Sedangkan putaran kedua mengikuti perkembangan di wilayah dan akan ditentukan setelah putaran pertama selesai,” papar Sudjarno, Direktur Operasional PT LIB.

Pun status tuan rumah putaran pertama dapat ditinjau kembali, tergantung dengan kondisi penyebaran Covid-19 di daerah tersebut.

“Jadwal kickoff masih 26 September 2021 seperti rencana sebelumnya. Namun belum dapat dipastikan, lantaram masih menunggu keputusan pemerintah,” beber Sudjarno.

“Kami tetap optimistis, karena perizinan sudah mendapatkan lampu hijau dari BNPB, Kemenkes, Kemenpora dan Polri,” tandasnya.



Komentar
Banner
Banner