bakabar.com, KOTABARU – Ketua DPRD Kotabaru Syairi Mukhlis mengapresiasi tim kajian Universitas Lambung Mangkurat (ULM).
Hal itu disampaikan seiring beresnya hasil kajian tahap awal calon daerah otonom baru (DOB) Tanah Kambatang Lima (Takam Lima).
Ia mengatakan kajian tahap awal telah berjalan dengan lancar dan telah memberikan arah serta gambaran calon DOB Takam Lima cukup layak untuk menjadi kabupaten baru.
“Tentu kami sangat mengapresiasi atas kajian tahap awal yang telah dilakukan tim ULM ini,” ucapnya kepada bakabar.com, belum lama ini.
Sementara itu, Ketua Tim Percepatan DOB Takam Lima Rabbiansyah menambahkan terdapat 11 faktor yang harus dipenuhi dalam pemekaran daerah baru sesuai PP 78 tahun 2007.
Dari belasan itu, tim kajian ULM harus melengkapi 5 faktor berkenaan dengan potensi daerah.
Roby menjelaskan potensi daerah ini memiliki 14 indikator, dan 5 indikator lagi yang harus dipenuhi.
Di antaranya yakni persentase rumah tangga yang mempunyai kendaraan bermotor atau kapal.
Kemudian pelanggan listrik dan rasio panjang jalan terhadap jumlah kendaraan bermotor.
Selanjutnya 2 indikator lain meliputi pekerja yang berpendidikan SLTA serta Strata-1 (S1).
Adapun faktor lainnya yang harus dipenuhi yakni sosial budaya, pertahanan dan keamanan.
Sementara faktor yang sudah beres berdasarkan hasil tim kajian ULM yaitu kependudukan, kemampuan ekonomi, kemampuan keuangan, luas daerah, tingkat kesejahteraan masyarakat dan faktor rentang kendali.
“Jadi faktor-faktor itu yang sudah selesai. Tinggal nanti masuk ke dalam pembobotan untuk mendapat nilai atau skor,” pungkasnya.