bakabar.com, PELAIHARI - Kabar Menkopolhukam bakal menyambangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) seluruh Indonesia, terkait penundaan Pemilu 2024 telah tersebar.
Atas informasi itu, KPU Tanah Laut nampaknya tak terpengaruh, bahkan tetap fokus
mempersiapkan penyelenggaraan Pemilu 2024 mendatang.
“Kami belum mendapat informasi, yang ada waktu itu di Balikpapan, dimana Menkopolhukam mengundang penyelenggara pemilu. Mendiskusikan wacana tersebut,” kata Ketua KPU Arif Mukhyar, Rabu (23/3/2022).
Kepada media ini, ia mengatakan bahwasanya sesuai jadual yang ditetapkan KPU RI bersama pemerintah, Komisi II DPR RI bahwa pelaksanaan pemilu serentak digelar 14 Februari 2024. “Sesuai konstitusi kita sepakat dengan pemerintah pelaksanaan pemilu tersebut,” katanya.
Sesuai Konstitusinya pula bahwa masa jabatan Presiden 5 tahun bisa dipilih dua periode, dan pemilu digelar 5 tahun sekali.
“Itu arahan KPU. Jadi kami tidak bisa berandai-andai, sebab kami tetap berpegang dengan konstitusi yang ada,” tegas Arif.
Ia menambahkan bahwa penyelenggaraan pemilu itu sudah sesuai yang ditetapkan pemerintah dan DPR bersama penyelenggara pemilu KPU, bawaslu dan DKPP.
“Soal Menkopolhukam RI akan mendatangi seluruh KPU di daerah, kami belum mengetahui,” tutupnya.