bakabar.com, BATULICIN – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tanah Bumbu kembali mengupdate data sebaran Covid-19 di Bumi Bersujud.
Berdasarkan update pada Selasa (21/9), ada tambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 9 orang. Sementara untuk kesembuhan bertambah 11 orang.
Dengan tambahan tersebut, total jumlah kasus Covid-19 di Tanah Bumbu mencapai 5.973 kasus. Rinciannya pasien masih dalam perawatan 70 orang, pasien yang dinyatakan sembuh 5.621 orang, dan meninggal dunia 282 orang.
Untuk 70 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang masih dalam perawatan yakni Simpang Empat 24 orang, Karang Bintang 12 orang, Batulicin 2 orang, Kusan Tengah 2 orang, Kusan Hilir 3 orang, dan Sungai Loban 2 orang.
Kemudian Mantewe 3 orang, Teluk Kepayang 2 orang, Kusan Hulu 1 orang, Kuranji 1 orang, Angsana 12 orang, dan Satui 6 orang.
Selanjutnya untuk pasien yang sudah dinyatakan sembuh oleh tim medis totalnya ada 5.621 orang. Mereka berasal dari Kecamatan Simpang Empat 1.548 orang, Karang Bintang 154 orang, Batulicin 548 orang, Kusan Tengah 180 orang, Kusan Hilir 316 orang, dan Sungai Loban 296 orang.
Kemudian Mantewe 118 orang, Teluk Kepayang 333 orang, Kusan Hulu 167 orang, Kuranji 124 orang, Angsana 928 orang, dan Satui 909 orang.
Selanjutnya pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal dunia ada 282 orang, yakni dari Simpang Empat 98 orang, Karang Bintang 21 orang, Batulicin 14 orang, Kusan Tengah 5 orang, Kusan Hilir 21 orang, dan Sungai Loban 26 orang.
Kemudian Mantewe 19 orang, Teluk Kepayang 5 orang, Kusan Hulu 7 orang, Kuranji 5 orang, Angsana 25 orang, dan Satui 36 orang.
Kepala Dinas Kominfo Tanah Bumbu, Ardiansyah, mengimbau kepada masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaan serta bekerja sama untuk menekan persebaran Covid-19 di Bumi Bersujud.
“Jangan keluar rumah kecuali sangat penting untuk menghindari terjangkitnya Covid-19, gunakan masker saat beraktivitas,” imbaunya.
Selain itu, jaga kebersihan dan jalankan pola hidup bersih dan sehat, selalu mencuci tangan dengan sabun, jaga jarak, hindari perkumpulan orang banyak, dan membatasi mobilisasi.
“Demi keselamatan bersama, Bupati Zairullah berpesan agar kita bersinergi untuk taat pada aturan yang telah dianjurkan oleh pemerintah,” tegasnya.