bakabar.com, SURABAYA - Kereta Api (KA) Gaya Baru Malam Selatan (GMBS) tertemper mobil di Klaten, Jawa Tengah (Jateng). Sebanyak 2 orang meninggal dunia.
Kejadian itu terjadi di perlintasan tidak dijaga antara Stasiun Srowot dan Brambanan. Tepatnya pukul 16.30 WIB.
"Korban dievakuasi dan dinyatakan dua orang meninggal dunia," kata Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro dilansir Antara, Minggu (14/1).
Kronologisnya bermula saat KA 105A Gaya Baru Malam Selatan berjalan dari arah Solo menuju Jogja di jalur rel hilir dari arah Solo. Sedangkan mobil Toyota Agya berjalan dari arah Pereng menuju Simpang Tiga Toserba WS.
Baca Juga: 3 Kereta di Semarang Telat Hingga 3 Jam Imbas KA Pandalungan Anjlok
Baca Juga: KA Pandalungan Rute Jember-Jakarta Gunakan Rangkaian Darurat
Menjelang kejadian, pengemudi mobil Agya diduga tidak memperhatikan datangnya kereta. Benturan pun tak terhindarkan.
"Demi keselamatan pelanggan, perjalanan KA tersebut harus berhenti sebentar untuk dilakukan pengecekan," tutur Krisbiyantoro.
Daop 6 Yogyakarta lantas mengirimkan lokomotif pengganti untuk KA GBMS. Sehingga kereta dapat diberangkatkan kembali pukul 18.21 WIB.
Beberapa kereta lain juga mengalami keterlambatan perjalanan akibat kejadian itu. Antara lain, KA Ranggajati, KA commuter line, dan KA Logawa.
