bakabar.com, JAKARTA - Empat pebulutangkis Indonesia yang hadir dalam sesi konferensi pers jelang Indonesia Open 2023, Senin (12/6) mengaku sudah tidak sabar untuk tampil di Istora dalam turmanen ini.
Mereka adalah Daniel Marthin (ganda putra), Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri), Siti Fadia Silva Ramadhanti (ganda putra) serta Jonatan Christie (tunggal putra) yang menyatakan sudah siap tampil.
Terlebih untuk Jonatan. Pemain yang biasa disapa Jojo ini memang memiliki magis tersendiri ketika tampil di depan para pendukungnya di Istora.
Ya, ditempat inilah Jojo berhasil membuat sejarah untuk dirinya. Tahun 2018 silam, ia sukses merengkuh medali emas di tempat ini yang membuat namanya lebih melambung.
Baca Juga: Jadi Ajang Race To Olympic, Indonesia Open 2023 Bakal Dipenuhi Pemain Dunia
Untuk tahun ini juga, Jojo berhasil meraih gelar di Indonesia Master level Super 500 pada Januari lalu. Jojo pun menyadari bahwa Istora merupakan tempat spesial baginya.
“Saya tidak sabar untuk kembali bertanding di Istora. Selalu menyenangkan bertanding di hadapan ribuan supporter Indonesia. Semoga saya bisa kembali meraih hasil maksimal nanti,” tukas Jojo.
Memang benar, Istora adalah tempat istimewa. Arena bertanding ini bisa dikatakan sebagai 'rumah bulutangkis Indonesia'.
Sebab menurut para atlet, dukungan penonton begitu besar kepada mereka tiap kali tampil di sana, termasuk pemain tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung.
Baca Juga: Indonesia Open 2023 Bakal Jadi yang Terakhir di Istora Senayan
Pemain yang karib disapa Jorji ini menyampaikan kegembiraannya bisa kembali tampil dihadapan Badminton Lovers. Dirinya pun menjanjikan bakal membalas apa yang diberikan para fans untuk dirinya.
“Dukungan penonton di Istora selalu memberikan semangat berlebih untuk saya. Saya tentunya ingin membalas dukungan itu dengan tampil sebagus dan seoptimal mungkin,” ucap Gregoria.