bakabar.com, JAKARTA - Menyongsong masa ujian sekolah anak, sangat diperlukan adanya dukungan dan dampingan dari orang tua. Hal ini dilakukan agar anak untuk merasa lebih siap, tenang dan percaya diri.
Memaksimalkan peran orang tua untuk anak ketika menghadapi ujian, bisa berdampak positif bagi pencapaian akademiknya. Untuk itu ada beberapa tips orang tua memberi motivasi ujian sekolah untuk anak, sebagaimana berikut:
1. Buat rencana belajar
Membuat rencana belajar merupakan salah satu cara yang perlu dilakukan agar bisa mendukung anak dalam menghadapi ujian sekolah. Dikutip dari Nord Anglia Education cara tersebut mampu mengurangi rasa stress kepada anak saat akan menjalankan ujian sekolah.
Jika jadwal ujian sudah diketahui, maka orang tua harus mengembangkan panduan belajar berdasarkan topik-topik dari setiap mata pelajaran. Serta dilakukan tes untuk latihan secara teratur di rumah.
2. Memberi motivasi anak
Motivasi yang berasal dari orang tua akan menjadi peran dan andil dalam membangun rasa percaya diri pada anak. Orang tua wajib memberika semangat dan salurkan energi positif supaya anak mampu menghadapi ujuan sekolah dengan kekuatan yang dipunyai.
Hal di atas bisa dilakukan dengan cara bertanya kepada anak mengenai kondisi sekarang untuk menghadapi ujian sekolah. Tanyakan juga kebutuhan apa dan usahakan untuk bisa memenuhinya. Dengan demikian, anak akan merasakan kasih sayang orangtuanya.
3. Membangun keberanian dan pengendalian stres pada anak
Bangun keberanian anak, ajak mengendalikan stres ketika menghadapi ujian
Ketegangan saat menghadapi ujian sekolah memang hal wajar terjadi pada anak, akan tetapi tentu saja ada cara untuk mengendalikan diri agar terhindar dari stres.
Dari sini perlu banget peran orang tua dalam membantu anak dalam mengendalikan stres yang datang ketika akan menghadapi ujian.
Sebaiknya cari tahu dan dengarkan apa saja penyebab anak merasakan stres. Buat anak nyaman ketika menyampaikan isi pikirannya agar bisa sampai lega ketika bercerita.
Selanjutnya ajari anak untuk meredakan stres dengan atur strategi belajar serta managemen waktu agar bisa mengerjakan ujian dengan baik. Ajari anak untuk jangan lupa berdoa, latihan pernafasan, dan berikan energi positif untuk dirinya sendiri.
4. Pastikan anak cukup beristirahat
Memastikan kualitas tidur anak tercukupi juga tidak kalah penting. Pasalnya, tidur berkualitas mampu menjaga konsentrasi anak saat belajar atau bahkan ketika ujian berlangsung. Jika konsentrasi terjaga, maka anak bisa lebih fokus dalam menjalankan suatu pekerjaan.
Agar mendapatkan kualitas tidur yang memadai, pastikan anak tidak tidur terlalu malam. Sebab hal tersebut bisa menyebabkan anak terserang kantuk yang cukup berat di pagi harinya. Khusus untuk anak usia sekolah, idealnya jam tidur mereka berkisar 10-11 jam perhari.
Demikian tips yang bisa orang tua jadikan referensi dalam mendukung anak menghadapi ujian sekolah. Semoga bermanfaat!
