bakabar.com, BANJARMASIN – Jelang malam misa dan puncak Natal, Gegana Satbrimobda Polda Kalsel melaksanakan sterilisasi gereja di wilayah Banjarmasin, Jumat (24/12).
Sejak pagi hingga siang, sterilisasi dilakukan di delapan gereja. Satu per satu tempat ibadah umat kristiani dicek petugas dengan alat metal detector.
Selain itu, ada pula seekor anjing pelacak yang digiring petugas berkeliling kawasan gereja.
Namun perlu diketahui, anjing tersebut rupanya bukan hewan sembarangan. Cerita petugas, harga sang anjing bisa setara satu unit mobil Avanza atau senilai ratusan juta rupiah.
Didatangkan nya pun langsung dari "Negeri Kincir Angin" Belanda. Kehebatan anjing ini mampu melacak keberadaan benda-benda peledak.
"Bila mencium bau-bau benda peledak, dia (anjing) langsung duduk tenang," katanya.
Sterilisasi dimaksudkan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang akan melaksanakan ibadah Natal di gereja.
"Semua gereja yang kita periksa hari ini aman, tidak ada yang mencurigakan," ucap Kasubag Bin Ops Polresta Banjarmasin, Iptu Rahmadani.
Pemeriksaan juga, lanjut dia, sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku. Sama seperti tahun-tahun lalu.
Rahmadani mengatakan, setelah melakukan sterilisasi, polisi akan menjaga gereja dengan ketat hingga puncak Natal besok.
Dia mengimbau kepada jemaat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan tidak membawa barang-barang yang tidak penting saat ibadah Natal.