bakabar.com, JAKARTA – Punya kenangan manis, duet pebalap Suzuki Ecstar memiliki ekspektasi tinggi di MotoGP Aragon, Minggu (12/9).
Alex Rins dan Joan Mir memang memiliki catatan bagus di Sirkuit Motorland Aragon.
Kedua pebalap Suzuki Ecstar tersebut berhasil naik podium MotoGP Aragon 2020 yang dilangsungkan sebanyak dua kali.
Dalam balapan pertama, Alex Rins mampu menjadi pemenang. edangkan Joan Mir menempati podium ketiga.
Sementara dalam balapan kedua, Alex Rins finis kedua dan Joan Mir finis ketiga, karena dikalahkan Franco Morbidelli.
Catatan itu membuat Alex Rins optimistis. Pun dalam balapan terakhir di MotoGP Inggris, pebalap Spanyol berusia 25 tahun ini finis kedua.
“Kami datang ke Aragon dengan momentum yang kuat. Terlebih saya mendapat banyak poin dari dua balapan di musim 2020,” ungkap Rins seperti dilansir BolaSport.
“Saya memiliki kenangan indah dan kepercayan diri yang baik, terutama setelah hasil di MotoGP Inggris,” imbuhnya.
Sedangkan Joan Mir datang ke MotoGP Aragon dengan hasil kurang memuaskan dalam balapan sebelumnya.
Juara MotoGP 2020 ini hanya finis kesembilan di MotoGP Inggris, karena memiliki masalah dengan ban depan.
“MotoGP Inggris menjadi momen yang buruk dan selisih poin semakin besar. Makanya kami terus bekerja keras untuk memahami cara memaksimalkan motor,” papar Mir.
Pascabalapan di Inggris, Joan Mir tertinggal 65 poin dari Fabio Quartararo yang berada di puncak klasemen pebalap MotoGP 2021.
“Namun saya berpikir positif di Aragon, terutama setelah mampu meraih dua podium di musim 2020. Saya berpikir untuk mengincar kemenangan atau setidaknya berjuang naik podium,” tegas Mir.
“Saya menyukai karakter Aragon, karena memiliki tikungan cepat. Kemudian terdapat variasi tikungan naik dan turun yang bagus,” tandasnya.