bakabar.com, JAKARTA - Striker Luis Suarez tidak mau meminta maaf atas kejadian masa lampau saat Uruguay bertemu dengan Ghana di Piala Dunia 2010.
Saat itu, Suarez menjadi momok bagi Ghana akibat aksi sengajanya menahan gol Dominic Aidiyah, dengan menggunakan tangan di mulut gawang Uruguay.
"Saya tidak meminta maaf untuk itu," ungkap Luis Suarez dalam konferensi pers jelang Uruguay vs Ghana.
"Saya minta maaf jika saya mencederai pemain tetapi saya terkena kartu merah karena handball.”
Baca Juga: Hasil Akhir Grup E: Jerman Tersingkir Usai Jepang Taklukan Spanyol
Setelah aksi tersebut, Asamoah Gyan gagal mengeksekusi penalti dan Ghana harus tersingkir di babak perempat final 2010.
Suarez tidak merasa bersalah. Menurutnya, kesalahan berada di kubu para pemain Ghana yang gagal dalam tendangan dan adu penalti.
"Pemain Ghana gagal mengeksekusi penalti, bukan saya,"
"Itu bukan salah saya karena saya tidak akan gagal melakukan penalti,” tambah Suarez.
Baca Juga: Hasil Akhir Grup F: Belgia Gagal, Maroko dan Kroasia Jadi Wakil Grup F di Babak 16 Besar
12 tahun berlalu, Suarez dan Ghana akan Kembali bertemu pada laga penentuan bagi kedua tim di grup H Piala Dunia 2022.
Uruguay yang mengisi posisi juru kunci dengan satu poin, wajib memenangkan laga dengan dua gol atau lebih ke gawang Ghana, jika ingin tetap berada di Qatar.
Namun Ghana punya misi balas dendam, meski hanya butuh hasil imbang, Ghana tidak akan melewatkan kesempatan untuk menghancurkan Uruguay.
Namun kapten tim nasional Ghana, Andre Ayew mengaku bahwa dirinya tidak memikirkan soal balas dendam.
Menjadi satu-satunya pemain di Piala Dunia 2022, yang juga saksi pada 2010, Ayew hanya ingin membawa tim nasional Ghana melaju ke babak 16 besar.
"Semua orang merasa buruk [pada 2010] tapi bagi saya, saya hanya ingin ke tahap berikutnya," kata Andre Ayew dikutip dari laman resmi FIFA.
"Balas dendam atau tidak, kami akan pergi dengan tekad dan keinginan yang sama untuk menang. Saya tidak melihat ke belakang, saya tidak ingin fokus pada masa lalu."
Pertandingan Uruguay dan Ghana akan tersaji di Stadion Al Janoub, pada Jumat (2/12) pukul 22.00 WIB, malam nanti.
Kemenangan menjadi hal mutlak bagi Uruguay, jika ingin menemani peringkat pertama grup, Portugal, ke babak kncockout.
Sudah memastikan lolos saat menang dari Uruguay di laga kedua, Portugal akan menutup laga grup H kontra Korea Selatan di jam yang sama.
