bakabar.com, BANJARMASIN – Kabar mengejutkan datang dari PSIS Semarang menjelang bergulirnya BRI Liga 1 2021-2022.
Tim Mahesa Jenar, sebutan PSIS Semarang, justru harus berpisah dengan pelatih kepala, Dragan Djukanovic.
PSIS mengumumkan secara resmi perpisahan dengan sang pelatih kepala, Selasa (10/8) pagi.
Dalam keterangan itu dijelaskan bahwa kerjasama sudah usai dan Dragan Djukanovic sendiri yang memutuskan untuk mengundurkan diri.
Keputusan yang diambil oleh pelatih asal Montenegro tersebut adalah karena ketidakjelasan pelaksanaan kompetisi di Indonesia yang beberapa kali mengalami penundaan.
Dragan juga telah kembali pulang ke negaranya sejak pekan lalu.
Manajemen klub PSIS menghormati keputusan pengunduran diri Dragan Djukanovic.
Untuk sementara, skuad PSIS dilatih oleh Imran Nahumarury yang merupakan asisten Dragan Djukanovic sejak musim 2020.
“Mulai hari ini coach Dragan sudah tidak bersama PSIS. Beliau memilih mengundurkan diri karena ketidakjelasan kompetisi di sini yang berlarut-larut,” terang CEO PSIS, Yoyok Sukawi seperti dikutip bakabar.com dari Bola.
“Kami menghormati keputusan itu dan selalu mendoakan coach Dragan sukses ke depannya,” katanya.
Siap Move On
Setelah memutuskan berpisah dengan PSIS, eks juru taktik Borneo FC tersebut dikabarkan akan berkarier di Liga Yunani.
Kabar beredar, Dragan Djukanovic segera membesut klub AE Karaiskakis.
PSIS sendiri siap move on setelah ditinggalkan sang pelatih yang sebenarnya sudah cukup membawa pengaruh positif.
Dragan datang ke PSIS di akhir musim 2019 menjabat sebagai direktur teknik.
Lantas ia ditunjuk mengisi peran pelatih kepala. PSIS tampil garang di musim 2020 dengan bertengger di urutan kelima klasemen, sebelum kompetisi digugurkan karena pandemi COVID-19.
Begitu pula dengan penampilan Hari Nur Yulianto dkk. pada ajang Piala Menpora 2021, di tangan Dragan Djukanovic yang tampil 100 persen pemain lokal.
PSIS mampu menjadi kuda hitam dengan menembus babak delapan besar.
“Untuk sementara tim dipimpin coach Imran. Nanti kami segera cari pengganti yang sepadan dengan coach Dragan. Mohon doanya Dulur-dulur semua semoga dilancarkan,” tegas Yoyok Sukawi.
