bakabar.com, BARABAI - Menjelang akhir tahun, harga sejumlah komoditas bahan pokok di Pasar Agrobisnis Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) kembali mengalami kenaikan, Sabtu (18/11/2023).
Data kenaikan harga bahan pokok tersebut berdasarkan rilis dari Bidang Pembinaan Usaha Perdagangan dan Pengelolaan Pasar pada Dinas Perdagangan (Disdag) HST.
Dari draf yang dirilis Disdag HST tersebut, kenaikan harga terlihat cukup menonjol dan signifikan terjadi pada beberapa jenis ikan.
"Harga ikan yang mengalami kenaikan, di antaranya ikan tongkol dari Rp 40.000 menjadi Rp 45.000 per kilogram, ikan nilai dari Rp 37.000 menjadi Rp38.000 per kilogram, ikan patin dari Rp 25.000 menjadi Rp 27.000 per kilogram dan ikan gabus [haruan] dari Rp 45.000 menjadi Rp 55.000 per kilogram," rinci Kasi Pembinaan Usaha Perdagangan dan Pengelolaan Pasar, Bagus Hilwiyah.
Selain itu, kata dia, beberapa komoditas harga pokok lain juga yang mengalami kenaikan, di antaranya kacang panjang hijau dari Rp 5.000 menjadi Rp 6.000 per kilogram, cabe merah keriting dari Rp 60.000 menjadi Rp 80.000 per kilogram dan daging ayam ras dari Rp 24.000 menjadi Rp 25.000 per kilogram.
"Sedangkan untuk bahan pokok yang lainnya seperti daging sapi, bawang, telur dan beras masih dalam kondisi harga normal atau tidak ada perubahan harga," jelas Bagus.
Menurut Bagus, pihaknya terus memantau perubahan harga bahan pokok, sehingga update harga selalu dapat disampaikan ke publik, khususnya konsumen dan para pelaku pasar.
Untuk diketahui, Disdag HST akan kembali melaksanakan pasar murah bersama Dinas Perdagangan Kalsel di Stadion Murakata Mandingin
Pasar murah dijadwalkan pada Senin, 20 November 2023 sekitar pukul 08.00 Wita hingga pukul 11.00 Wita.
"Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan harga murah bisa datang karena terbuka untuk umum dan tanpa kupon," tutupnya.