bakabar.com, BANJARMASIN – Puasa pada dasarnya memberikan kesempatan bagi sistem pencernaan untuk beristirahat. Sekaligus regenerasi saluran cerna melalui pengurangan beban kerja.
Dengan berpuasa, seseorang bisa mendapatkan banyak manfaat. Selama itu dijalankan dengan benar dan konsumsi makanan tidak berlebihan saat berbuka.
“Puasa itu banyak benefit-nya, bisa menurunkan berat badan, menurunkan kolesterol, bahkan gula darah, tapi selama Anda melakukannya dengan benar,” ujar Ahli gizi klinis Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Fiastuti Witjaksono, dilansir bakabar.com dari CNN Indonesia, Rabu (20/4).
Untuk itu, Fiastuti mengatakan penting memperhatikan porsi makan selama bulan Ramadan. Sebab, jika salah langkah terkait makanan, puasa yang dijalani justru bisa menyebabkan obesitas dan penyakit lainnya.
Berikut tips membagi porsi makanan yang dianjurkan saat sahur dan berbuka puasa.
1. Porsi makan sahur
Jemaah Masjid Sabilal Muhtadin menikmati menu berbuka puasa berupa bubur yang tiap harinya disediakan hingga ratusan porsi, Minggu (17/4). Foto-bakabar.com/Bahaudin Qusairi
Selama sahur, porsi makan hanya 40 persen dari kebutuhan harian. Ini bisa diatur dengan makan besar sebanyak 30 persen dan makan kecil 10 persen sebelum imsak yang disertai minum dua gelas air putih.
Makan kecil ini bisa diisi dengan buah-buahan. Fiastuti juga mengingatkan agar tidak pernah melewatkan makan sahur di bulan Ramadan. Sebab, puasa yang sehat dimulai dengan sahur yang lengkap.
“Karbohidratnya ada, protein ada, sayur dan buah juga harus ada. Akan lebih baik dibarengi dengan minum segelas susu,” kata dia.
Karbohidrat saat sahur tidak melulu nasi, Anda bisa menggantinya dengan ubi, kentang, atau bihun. Sementara untuk memenuhi kebutuhan protein, Anda bisa menggunakan daging ayam atau telur.
2. Porsi makan buka puasa
Selain latihan menahan diri, puasa juga dinilai memiliki manfaat yang besar untuk kesehatan tubuh. Foto: Tempo
Saat berbuka, Anda bisa makan sebanyak 60 persen dari kebutuhan tubuh. Dengan pembagian makanan manis 15 persen, makan lengkap atau berat 30 persen, buah atau makanan kecil 15 persen, minum air empat gelas saat berbuka dan dua gelas sebelum tidur.
“Berbuka bisa dimulai dengan makanan manis dan air putih. Ingat, ya, untuk makan besar jangan kalap, sesuaikan dengan kemampuan karena kalau berlebihan bisa meningkatkan berat badan,” kata dia.
Setelah salat tarawih, jika memang masih ingin ngemil atau merasa lapar, bisa diisi dengan makan buah potong dan perbanyak minum air putih.
“Anda juga bisa minum segelas susu sebelum tidur,” kata dia.
