bakabar.com, JAKARTA - Sebagai salah satu tanda atau isyarat, lampu sein digunakan oleh berbagai kendaraan yang ada di jalan raya, termasuk bus.
Transportasi umum yang biasa beroperasi melayani penumpang pada malam hari ini, biasanya memiliki khas khusus, termasuk lampu seinnya.
Umumnya, lampu sein digunakan untuk memberi tahu kemana arah suatu kendaraan akan bergerak atau berbelok.
Namun, jika membahas tentang bus malam, maka ada isyarat khusus untuk berkomunikasi antar pengguna jalan lainnya.
Baca Juga: Neta Auto Ajak Handal Indonesia Motor buat Rakit Mobil di Tanah Air
Biasanya, sein khusus ini akan ditemukan pada jalur lurus yang memiliki dua lajur, contohnya Jalur Pantura.
Mengutip akun resmi Instagram PT Jasa Raharja, @pt Rabu (9/8), berikut adalah arti dari beberapa lampu sein bus malam yang digunakan di Jalur Pantura:
- Saat sebuah bus mendahului dan menyalakan lampu sein kanan terus-menerus, itu berarti kendaraan dari arah berlawanan sedang kosong dan anda dipersilakan untuk membuntuti busnya.
- Tapi, jika sebuah bus menyalakan lampu sein kanan dan langsung sein kiri, maka itu berarti jangan ikut mendahului karena diperkirakan ruang di depannya sempit dan ada kendaraan lain dari arah berlawanan.
- Jika sebuah lampu sein kiri menyala terus-menerus, itu berarti jangan mendahului bus tersebut karena ada kendaraan dari arah berlawanan.
Baca Juga: Selain Bisnis Transportasi, Ada PO Bus AKAP yang Punya SPBU Sendiri
Apapun tanda yang ada, kita tetap harus berhati-hati ya. Sikap berhati-hati itu karena kita turut bertanggung jawab atas keselamatan diri sendiri dan juga orang lain di jalan raya.
Terlebih, jangan terlalu mepet dengan sebuah kendaraan yang lebih besar dengan kita, seperti bus atau truk, karena keduanya memiliki titik buta atau blind spot yang cukup besar.
