bakabar.com, BATULICIN – Penanganan sementara jalan nasional yang longsor di Kilometer 171 Desa Satui Barat, Tanah Bumbu (Tanbu), sudah selesai dilakukan.
Perbaikan tersebut membuat akses lalu lintas sedikit lebih normal, terutama untuk kendaraan kecil seperti mobil angkutan penumpang dan sepeda motor.
Oleh karena bersifat sementara, perbaikan yang dilakukan berupa memperlebar badan jalan, lalu diuruk dengan batu base course.
“Setelah perbaikan sementara, jalan di Kilometer 171 Satui sudah bisa dilewati. Namun hanya dikhususkan kendaraan kecil,” ungkap Kepala Dinas Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) Tanbu, Subhansyah, Kamis (29/9).
“Perbaikan dilakukan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kalsel, sejumlah perusahaan dan PUPR Tanah Bumbu,” imbuhnya.
Sementara kendaraan angkutan bertonase besar, tetap harus melintasi jalur alternatif. Otoritas setempat telah menyediakan dua jalur alternatif.
Peta jalur alternatif untuk kendaraan bertonase besar, setelah jalan nasional di Kilometer 171 longsor. Foto: Satlantas Polres Tanbu
Rute pertama melalui melalui Jalan Simpang 4 Sumpul, jalan hauling HB Putra dan keluar di Simpang 3 Jombang atau jalan provinsi.
Sedangkan rute kedua melalui Jalan Munawar di Desa Sinar Bulan, jalan hauling HB Putra dan keluar di Simpang 3 Jombang.
“Untuk memudahkan pengguna kendaraan, kami sudah membuat peta rute alternatif dan menempatkan personel di titik-titik tertentu,” timpal Kasat Lantas Polres Tanah Bumbu AKP Guntur Setyo Pambudi.
“Sampai sekarang jalan alternatif terpantau aman dan lancar. Selain personel jaga, kami juga berkoordinasi dengan perusahaan terkait,” pungkasnya.
